Berita Viral

PERCEPAT Pembelian Senjata, Amerika Kirim 3,5 Miliar Dolar ke Israel dan Pasok Alat Tempur

Amerika Serikat mengirim 3,5 miliar dolar atau setara Rp 558 triliun ke Israel untuk membantu pembelian senjata dai tengah konflik dengan Hamas. 

HO
Amerika Serikat mengirim 3,5 miliar dolar atau setara Rp 558 triliun ke Israel untuk membantu pembelian senjata dai tengah konflik dengan Hamas.  

Terbaru, AS dilaporkan telah mengirimkan 4.000 pasukan marinir serta 12 kapal perang ke Timur Tengah, Teluk Persia, dan Laut Mediterania.

Belasan kapal tempur yang dikirimkan AS untuk menjaga Israel diantaranya ada kapal USS Theodore Roosevelt dan enam kapal perusak yang ditempatkan di Teluk Persia.

Kemudian ada pula tiga kapal pendarat dan dua kapal perusak yang dilengkapi dengan 4.000 marinir dan pelaut disiagakan di kawasan Laut Mediterania bagian timur.

Langkah ini dilakukan AS untuk melindungi pertahanan Tel Aviv pasca Iran mengancam akan melakukan serangan balasan.

Joe Biden Intruksikan Warganya yang di Timur Tengah Segera Pindah

Presiden Amerika Serikat Joe Biden melihat situasi di Timur Tengah makin panas. Joe Biden telah mengintruksi agar warga AS yang berada di Timur Tengah untuk mengungsi atau pindah tempat tinggal. 

Kondisi Timur Tengah semakin buruk setelah sejumlah pimpinan Hamas tewas dibunuh. 

Imbauan ini menyusul peringatan serupa dari Menteri Luar Negeri Inggris, David Lammy, yang mengatakan situasi regional “bisa memburuk dengan cepat”.

Sebelumnya, Iran telah bersumpah untuk melakukan pembalasan yang "keras" terhadap Israel, yang dituduhnya atas kematian Kepala Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada Rabu (31/7/2024).

Pembunuhan Ismail Haniyeh terjadi beberapa jam setelah Israel membunuh komandan Hizbullah, Fuad Shukr di Beirut.

Dikhawatirkan Hizbullah yang berpusat di Lebanon, kelompok yang didukung Iran, dapat memainkan peran besar dalam pembalasan semacam itu, yang pada gilirannya dapat memicu respons serius Israel.

 Kekhawatiran Joe Biden

Pada Kamis (1/8/2024), Presiden AS Joe Biden mengatakan sangat khawatir kekerasan di Timur Tengah dapat meningkat.

Joe Biden menyebut, pembunuhan seorang pemimpin tinggi Hamas di Iran "tidak membantu" upaya untuk merundingkan gencatan senjata dalam perang Israel dengan Gaza.

Presiden AS menambahkan, dia telah melakukan percakapan “sangat langsung” dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari sebelumnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved