Berita Viral
Makna Pesan WA Ibu dan Bayi Tewas di Bengkulu, Sempat Dikirim ke Suami: Maaf Aku Harus Jauh
Yang membuat janggal dari temuan kedua jenazah adalah ceceran darah dan kondisi korban Jibril yang mengenaskan .
Sampai saat ini penyebab atau motif tewasnya ibu dan anak di Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang masih belum terungkap.
Lia Anggraini (36) dan anaknya Jibril (5 bulan) ditemukan tewas secara mengenaskan didalam rumahnya. Sat Reskrim Polres Kepahiang masih mengumpulkan bukti petunjuk untuk mengungkap kasus tersebut. Bahkan sejauh ini sudah ada total 8 orang saksi yang dimintai keterangan oleh penyidik.
Kapolres Kepahiang, AKBP Eko Munarianto SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Sujud Alif Yulamlam SIK mengatakan, terkait kebenaran adanya keterkaitan atau tidaknya pesan tersebut akan di dalami terlebih dahulu. Terutama dengan memintai keterangan dari suami korban.
Namun karena sekarang suasana masih berduka, pihaknya akan memintai keterangan secara bertahap.
"Nanti kita pastikan ada atau tidaknya keterkaitan pesan tersebut dengan kasus ini, masih kita dalami," ungkap Kasat.
Kasat menyebut sejauh ini sudah ada 8 orang saksi yang dimintai keterangan. Mulai dari suami korban hingga warga sekitar rumahnya. Untuk pengungkapan kasus ini, Sat Reskrim Polres Kepahiang bakal melibatkan beberapa tim ahli. Tujuannya untuk membuat kasus tewasnya ibu dan anak itu terang benderang motif atau penyebabnya.
"Sejauh ini sudah 8 saksi, nanti kita akan libatkan beberapa ahli juga," tutup Kasat.
Sederet Kejanggalan Kematian Ibu dan Anak
Kasus tewasnya ibu dan anak di Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu masih misteri.
Apakah ibu dan anak itu korban pembunuhan ataukah kemungkinan lainnya.
Dimana dari hasil autopsi dan cek TKP, sejumlah kejanggalan ditemukan sehingga kasus ini masih menjadi misteri.
Dari data terhimpun, banyak ditemukan ceceran darah di sekitar lokasi yang diduga semuanya dari sang ibu yakni Lia Anggraini (36).
Korban Lia mengalami sejumlah luka ditubuhnya mulai dari putusnya urat nadi, luka diperut, luka ditangan dan luka di kaki kiri. Luka-luka itu disebabkan oleh senjata tajam (sajam).
Diduga korban Lia meninggal dunia akibat lemas karena kehabisan darah. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban telah kaku.
Sedangkan untuk anaknya Jibril (5 bulan), meninggal dunia sdengan sejumlah luka
| GURU Bunuh Pedagang Gegara Kesal Ditagih Saldo Tabungan, Cekcok Lantaran Korban Marah Uang Dipakai |
|
|---|
| BUKAN Lebih Ringan, Vonis Vadel Badjideh Lebih Berat Setelah Banding, Kini Jadi 12 Tahun Penjara |
|
|---|
| MISTERI Keberadaan Istri Sah AKBP Basuki di Tengah Kasus Dosen Untag Tewas Tanpa Busana di Hotel |
|
|---|
| SOSOK Irene Sokoy Ibu Hamil Meninggal Setelah Ditolak 4 RS Alasan Ruang Penuh, Tinggalkan 2 Anak |
|
|---|
| PENGAKUAN Kubu Dosen Levi Soal Hubungan dengan AKBP Basuki, Tak Diketahui Istri Perwira 5 Tahun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ibu-bayi-bengkulu-tribunmedan.jpg)