Viral Pengawas Jukir Terlibat Cekcok dengan Polisi di Medan Timur, Tak Terima Disebut Pungli

TRIBUN-MEDAN.COM – Sebuah video yang memperlihatkan perdebatan antara pengawas juru parkir (jukir) dengan anggota polisi viral di media sosial.

Cekcok antara pengawas jukir dan anggota polisi itu terjadi di Jalan Irian Barat, Kelurahan Gg Buntu, Kecamatan Medan Timur pada Kamis (11/7/2024) sekira pukul 17.35 wib.

Adapun perdebatan antara pengawas jukir dan anggota polisi itu diduga terjadi terkait biaya parkir di lokasi tersebut.

Cekcok antara keduanya direkam oleh pengawas jukir dan kini rekaman itu beredar luas di media sosial, salah satunya diunggah Instagram @medanviralinfo.

“Terjadi Perdebatan Oknum Polisi Medan Timur dengan Juru Parkir. Jalan Irian Barat, Kelurahan Gg Buntu, Kecamatan Medan Timur. Kejadian pada hari Kamis sekitar pukul 17 35 wib,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu,

Dalam video viral berdurasi singkat itu, tampak anggota polisi yang mengenakan kemeja berwarna pink berdebat dengan pengawas jukir yang merekamnya.

Dalam video itu, terdengar anggota polisi tersebut bertanya soal identitas pengawas jukir tersebut seperti surat-surat dan bad nama sebagai juru parkir.

Namun saat itu pengawas jukir tak memiliki identitas seperti yang diminta oleh anggota polisi itu.

Alhasil anggota polisi tersebut mengatakan bahwa pengawas juru parkir itu sebagai pelaku pungli hingga terjadi perdebatan diantara keduanya.

“Masa kau keberatan, polisi memberantas pungli kau keberatan,” ucap anggota polisi itu.

“Apa kau nerima pungli, kenapa kau keberatan?,” lanjut polisi itu.

Tak terima disebut pungli, pengawas juru parkir tersebut kembali bertanya kepada anggota polisi dasar mengapa dirinya disebut pungli.

Belum diketahui pasti bagaimana ujung cekcok tersebut. Pasalnya hingga di akhir video, perdebatan keduanya terus berlanjut.

Adu cekcok antara pengawas jukir dan polisi itu kini viral di media sosial dan menuai ragam komentar dari warganet.

“Mantap.. Tertibkan juru parkir liar.. Kami masyarakat medan setuju dengan tindakan polisi tsb,” tulis @rizaldialpunk.