Tewas Tenggelam

Anak Berumur 12 Tahun Tewas Tenggelam Terbawa Arus Sungai Asahan, Polisi Beberkan Kronologinya

Kejadiannya, hari ini, Kamis (20/6/2024) pukul 15.00 WIB. Korban bersama adik dan temannya berenang di belakang rumah yakni aliran Sungai Asahan.

|
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Seorang anak berumur 12 tahun tenggelam di Sungai Asahan, Kamis (20/6/2024). Jasad korban telah diserahkan kepada keluarga dan kini tengah disemayamkan di rumah duka. 

"Setelah dilakukan pencarian, jasad korban ditemukan di aliran sungai Asahan dalam kondisi sudah meninggal dunia, dan ditemukan dua kilometer dari titik pertama kali ditemukan," ujar Romi.

Tim SAR gabungan dibantu warga mengevakuasi korban, dan kini telah dibawa ke rumah duka.

"Korban sudah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Kami mengimbau kepada masyarakat agat berhati-hati saat bermain dengan risiko tinggi. Jangan anggap sepele soal keamanan," kata Romi.

DETIK-DETIK Perahu Karet Terbalik Hantam Jeram 30 Meter di Sungai Asahan

Inilah detik-detik terbalik perahu karet yang ditumpangi oleh korban Ibnu Harianda (18) di Sungai Asahan Selasa (11/6/2024) lalu.

Perahu karet yang ditumpangi oleh korban terbalik setelah menghantam jeram 30 meter dari titik awal perahu dilepas.

Inilah detik-detik terbalik perahu karet yang ditumpangi oleh korban Ibnu Harianda (18) di Sungai Asahan Selasa (11/6/2024) lalu.
Inilah detik-detik terbalik perahu karet yang ditumpangi oleh korban Ibnu Harianda (18) di Sungai Asahan Selasa (11/6/2024) lalu. (TRIBUN MEDAN/ALIF AL QADRI HARAHAP)

Sudirman Marpaung, salah seorang warga mengaku warga berjibaku mencari korban menggunakan perahu maupun sampan di sekitar areal sungai Asahan.

"Sampai malam warga mencari korban, tadi malam dengan menggunakan perahu warga mencari korban," kata Dirman, Rabu (12/6/2024).

Ungkapnya, dalam kasus ini, warga Aek Songsongan kompak dan saling berjibaku untuk mencari korban, mulai dari hulu hingga hilir sungai.

"Kalau disini warganya jangan diragukan. Mereka semua pemain arung jeram dan kayak. Makanya, mereka sudah mengerti medan disini, bahkan sampai malam tetap mereka cari," katanya.

Sebelumnya, Komandan Pos SAR Tanjungbalai Asahan, Romy Erwin Syahputra menjelaskan korban bersama rekan-rekannya sedang bermain fun rafting. Namun, sampan yang ditumpangi korban terbalik dan korban tidak berhasil kembali naik ke atas perahu.

"30 meter dari areal start, perahu karet yang ditumpangi mereka terbalik semua penumpang jatuh ke sungai Asahan," jelas Romi.

Semua penumpang berusaha menyelamatkan diri, tapi saat sudah berada diatas, korban Ibnu tidak terlihat dan berusaha mencari.

"Mereka sempat mencari menggunakan perahu karet mereka, namun tidak ditemukan. Sehingga, satu orang dari mereka melaporkan ke BPBD Asahan dan diteruskan ke kami. Uapaya pencarian saat ini masih kami lakukan dengan menyisir sungai Asahan," kata Romi.

(cr3/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan  

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved