Berita Medan
LAGI-LAGI Komplotan Begal Bikin Onar, Pria di Medan Labuhan Nyaris Dibacok, Motor Dirampas
Bahkan, komplotan begal tersebut nyaris membacoknya dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit dan samurai.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Komplotan begal kembali beraksi di Kota Medan.
Kali ini komplotan begal menyerang Imran (53) seorang buruh harian lepas.
Bahkan, komplotan begal tersebut nyaris membacoknya dengan menggunakan senjata tajam jenis celurit dan samurai.
Ia mengatakan, aksi perampokan ini terjadi di kawasan Jalan KL Yos Sudarso, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, pada Kamis (13/6/2024) sekira pukul 05.00 WIB.
Pagi itu, usai melaksanakan salat subuh di rumahnya yang tak jauh dari lokasi kejadian, ia berangkat menuju ke tempat kerjanya.
"Waktu di jalan saya lihat ada orang jongkok di pinggir jalan, tapi nggak tahu apakah itu pelaku atau bukan, saya jalan melewati mereka, saya jalannya santai," kata Imran kepada Tribun-medan, Minggu (16/6/2024).
Ia mengatakan, tak lama dari arah belakangnya muncul satu unit sepeda motor berboncengan tiga orang membuntutinya.
"Saya di serempet mau nariknya jaket saya, tapi saya ngelek. Jadi saya sempat berhenti mematikan kunci motor," sebutnya.
"Waktu saya berhenti, karena mereka kencang jadi mereka ngelewatin saya," sambungnya.
Imran menjelaskan, saat itu para pelaku ini pun berhenti tak jauh dari dirinya dan dua orang pelaku turun dari atas motornya.
Sambil menenteng senjata tajam, kedua pelaku ini pun langsung mengejar korban yang ketika itu sedang berhenti.
"Saya lari, tapi kunci motor ketinggalan lupa saya cabut. Pas saya mau balik, mereka mendekat lalu mau menyabet saya, tapi saya menghindar dan lari," ujarnya.
Lalu, dikatakannya, saat itu para pelaku ini langsung membawa kabur sepeda motor jenis Honda Beat miliknya ke arah Kawa Belawan.
Ia yang ketakutan pun sempat histeris, dan meminta pertolongan kepada para warga di sana.
"Jadi kebetulan ada orang lewat waktu itu, saya bilang kalau saya kena begal. Jadi kami sempat ngejar, tapi nggak dapat lagi," ungkapnya.
Lebih lanjut, Imran menuturkan, kasus ini pun telah dilaporkan ke Polsek Medan Labuhan, dan berharap para pelaku dan sepeda motornya dapat segera ditemukan.
"Pelakunya itu ada tiga orang, satu motor. Siangnya saya langsung ke Polsek Medan Labuhan bikin laporan," pungkasnya.
(Cr11/Tribun-medan.com)
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Aksi-Kawanan-Bega-Aksi-Kawanan-Bega.jpg)