Medan Terkini

Alasan Wali Kota Medan Bobby Nasution Tunjuk Kadis SDABMBK Topan Jadi Pj Sekda Medan

Wali Kota Medan Bobby Nasution, memberikan alasan Topan Obaja Ginting diangkat menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Senin (13/5/2024).

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat diwawancarai tentang pelantikan Pj Sekda Medan, Senin (13/5/2024). Menurutnya ada beberapa pertimbangan tentang Topan diangkat menjadi pj Sekda Medan. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkap alasan Topan Obaja Ginting diangkat menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan, Senin (13/5/2024).

Bobby Nasution mengatakan ada beberapa pertimbangan dirinya menunjuk Topan Obaja Ginting sebagai Penjabat Sekda Medan.

Dikatakannya, dilihat dari kinerja, Topan bisa memonitoring seluruh tugas pemerintahan dengan baik.

Selain itu, Topan juga mampu berkoordinasi dengan seluruh jajaran baik pemerintah kota maupun provinsi dan di luar daerah Sumut.

"Sebelumnya, saya ingin menyampaikan bahwa pelantikan Sekda ini perlu waktu yang cukup lama. Karena harus ada persetujuan dari provinsi. Kemudian diketahuinya Pak Wiriya ditunjuk sebagai PJ Bupati Deliserdang, setelah dirinya telah mengajukan cuti. Untuk itu, kemarin dilakukan penunjukan sementara Pelaksana harian (Plh) Sekda Medan," ucapnya, Senin (13/5/2024).

Setelah mengajukan Pj Sekda, kata Bobby, dirinya dan seluruh jajaran pemerintah sepakat untuk memilih Topan sebagai Pj Sekda Medan.

"Banyak pertimbangan. Sejauh ini dari hasil pertimbangan kita dan persetujuan dari provinsi, Pak Topan cukup layak untuk menjadi Pj Sekda," jelasnya.

Disinggung, Topan akan merangkap jabatan sebagai Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) dan masih banyak kandidat yang layak untuk mengisi jabatan lamanya, Bobby tak merespon banyak.

"Kalau itu, tanya beliau (rangkap jabatan)," ucapnya.

Bobby menjelaskan, saat ini yang menjadi penilaian oleh dirinya, Sektor pemerintahan bukan harus dipegang oleh kepala dinas itu sendiri.

"Yang pasti saya sampaikan penilaian-penilaiannya peran ini. Project yang ada bukan hanya kepala dinas tapi seluruh OPD dan stakeholder yang ada. Misal, masalah kebersihan, itu bukan hanya ditanggung oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tetapi juga pihak kecamatan dan lain-lain," ucapnya.

(cr5/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved