Kebakaran Pasar Tarutung
Istri Bupati Taput Terjun ke Lokasi saat Kebakaran Melanda Pasar Tarutung, Siap Membantu Korban
Kebakaran Pasar tradisional Tarutung yang terletak di Desa Simamora Kecamatan Tarutung terjadi pada Minggu malam (7/4/2024)
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, TARUTUNG - Kebakaran Pasar tradisional Tarutung yang terletak di Desa Simamora Kecamatan Tarutung terjadi pada Minggu malam (7/4/2024) sekitar pukul 21.30 WIB mengakibatkan ratusan kios terbakar.
Ketua TP PKK Tapanuli Utara Satika Simamora bersama dengan sejumlah OPD Pemkab Taput sambangi lokasi kejadian.
Pada malam tersebut, istri Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan ini menyampaikan turut berduka atas musibah kebakaran yang terjadi. Ia juga berharap warga yang mengalaminya diberi kesabaran dan ketabahan.
"Pak bupati yang sedang berada di luar kota langsung menginstruksikan kami bersama para perangkat daerah terkait untuk turun dan bergerak cepat untuk membantu para korban dan mengatasi agar api tidak menyebar semakin luas," jelas Satika Simamora, Senin (8/4/2024).
“Kita tidak tahu kapan musibah itu datang dan menimpa kita. Dari musibah itulah semoga kita bisa lebih belajar sabar dan ikhlas menerima semuanya," sambungnya.
Saat menyaksikan warga terdampak sedang bersedih, ia langsung sambangi dan memeluk erat para korban terdampak.
Ia pun berupaya menghibur para pedagang yang merugi akibat kebakaran tersebut.
“Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dan juga saya pribadi siap untuk membantu para korban. Saya percaya Tuhan akan memberikan penghiburan kepada bapak dan ibu. Di balik musibah ini Tuhan akan memberikan yang lebih indah lagi bagi kita semua,” ujarnya.
Selanjytnya, Kasatpol PP Rudi Sitorus yang juga turun pada kesempatan tersebut menjelaskan bahwa begitu menerima laporan masyarakat.
"Dua unit mobil damkar kita bersama para petugas segera tiba di lokasi berusaha memadamkan api, namun tidak berdaya dimana api sudah menjalar di karenakan kios di dalam pasar rapat dan terbuat dari kayu," tutur Rudi Sitorus.
Selain dari Tapanuli Utara, kabupaten tetangga juga turut membantu proses pemadaman kebakaran tersebut.
"Kemudian menyusul mobil damkar dari kecamatan lain sehingga total menjadi 5 unit mobil damkar Kabupaten Tapanuli Utara serta ditambah 1 unit damkar Kabupaten Toba, 1 unit damkar Kabupaten Humbang, 1 unit mobil Water Canon polres Taput dan 1 unit mobil dari PDAM Mual Natio," tuturnya.
Rudi Sitorus menjelaskan 2 alat berat juga diturunkan untuk membantu mengatasi kebakaran dan menghempang agar api tidak semakin menjalar.
"Selain para petugas, para pedagang yang dibantu masyarakat juga tampak berupaya menyelamatkan barang-barang semampunya, namun sebagian besar tidak dapat terselamatkan. Tidak ada korban jiwa pada musibah malam ini," pungkasnya.
(cr3/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ketua-TP-PKK-Tapanuli-Utara-Satika-Simamora_Kebakaran-Pasar-Tarutung_.jpg)