Sumut Memilih
Caleg Gagal PDIP Sebut Ade Jona Sebar Amplop Rp 50 Ribu Agar Menang Pemilu, Ketua TKD: Tidak Benar
Ade Jona Prasetyo, caleg DPR RI dari Partai Gerindra dituding melakukan politik uang agar terpilih sebagai anggota DPR RI
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Array A Argus
"Bang sudah tahu arahannya?" tanya kepling kepada Maruli.
"Arahan apa bang?" tanya Maruli kebingungan.
Maruli sempat menafsirkan kalau arahan yang dimaksud kepling terkait posisi tempat pemungutan suara atau TPS.
Baca juga: Edy Rahmayadi Berpeluang Dapat Tiket dari PKS untuk Maju Cagub Sumut, Lantas Bagaimana dengan PDIP?
Namun bukan itu yang dimaksud.
Kepling lantas menjelaskan arahan yang dimaksud ialah untuk mencoblos Prabowo-Gibran.
Maruli lantas menanyakan dari siapa arahan tersebut.
Kepling langsung menyebut nama Bobby (diduga Wali Kota Medan).
"Ya, arahan dari atas bang untuk memilih 02, Prabowo-Gibran," ujar kepling.
"Atas ini siapa?" tanya Maruli meyakini.
"Abang tahu lah, Pak Bobby," jawab kepling.
"Pak Bobby ini kan iparnya cawapresnya Pak Prabowo, anaknya Pak Jokowi, nah, itu tegas dinyatakan," ungkap Maruli meniru ucapan kepling.
Baca juga: Sempat Menghilang saat Rumah Mewahnya Digeledah, Artis Sandra Dewi Diperiksa Kejagung Hari Ini
Kepling itu mengaku arahan Bobby berlaku bagi seluruh kepling.
Setelahnya, kepling yang dimaksud meyakini Maruli akan ada imbalan apabila mencoblos Prabowo-Gibran.
Imbalan itu disebutnya dengan 'paket kecil'.
Awalnya Maruli menganggap paket kecil itu hanya sebatas cinderamata saja.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ade-Jona-Prasetyo-dan-Maruli-Manogang-Purba.jpg)