Sumut Terkini

Maju Bersama Ring Road Akui Lalai, Produk Mengandung Babi di Etalase Halal, Manajemen Minta Maaf

Ketika proses penyusunan inilah pegawai lalai, malah meletakkan produk non halal mengandung babi ke etalase produk halal dengan keterangan harga khusu

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Suasana di swalayan Maju Bersama, di Jalan Ring Road, Kecamatan Medan Sunggal, pasca viral ada produk non halal mengandung babi di etalase makanan halal, Sabtu (16/3/2024) malam. Manajemen mengakui adanya kelalaian dan janji tak mengulangi kesalahannya. 

Ia pun ketika itu mengaku sempat kebingungan karena setelah dilihat tidak ada masalah pada expired.

"Dibilang Pa tengoklah. Aku ambil kaca mata dan lihat kotaknya. Aku bolak balik nggak ada masalah tapi rupanya setelah dilihat lagi ada gambar babinya. Langsung muntah kami di situ," katanya.

Sebelum melakukan protes kepada managemen, Abdul yang juga pernah menjadi Kasi Intel mendatangi dahulu swalayan tersebut pagi-paginya.

Saat itu ia pun memfoto barang bukti di lokasi.

Disebut saat itu ternyata benar produk yang dibeli digabung dengan makanan halal lain.

"Pagi-pagi naik sepeda motor aku ke swalayan. Aku fotoin lah, banyak kali disusun di situ. Setelah dari situ aku pulang ke rumah ambil mobil dan kembali lagi ke swalayan. Tapi saat itu berhentinya di rumah makan ayam penyet Surabaya. Di situ aku hubungi Kabag Hukum Pemko Medan supaya orang Disperindag Medan datang," ucap Abdul.

Ia mengaku dirinya bersama dengan manajemen sudah diambil keterangannya oleh Disperindag.

Bahkan katanya hari Kamis lalu pihak Kementerian Agama dari Jakarta pun sudah sempat menemuinya dan menanyakan kejadian ini.

Ia mengaku hanya bisa menyampaikan apa adanya.

Diakui kalau pihak manajemen juga sudah ada meminta maaf kepadanya.

Meski dari sisi agama ia telah memaafkan namun kasus ini harus tetap dilanjutkan.

"Makanan dari luar itu. Sekarang ini jangan banyak gaya, lagi trend beli makanan makanan dari luar. Hati-hatilah karena seperti ini (mengandung babi). Intinya sama orang Kementerian Agama sudah kita berikan klarifikasi. Orang Kementerian Agama sempat datang ke kantor kemarin itu dan ngadap Pak Bupati (Darma Wijaya). Cuma aku kebetulan lagi di Kejati. Ya sudah diambil keterangan aku dan istri di Maju Bersama kami ketemunya sama orang Kementerian Agama yang turun dari Jakarta," katanya.

(cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved