Sosok Abdul Halim Harahap, Tokoh Al Washliyah yang Kini Diabadikan Jadi Nama Jalan

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Abdul Halim Harahap adalah tokoh panutan di Al Washliyah Kota Medan.

Abdul Halim Harahap tercatat memiliki banyak anak didik sebelum meninggal dunia pada tahun 2005.

Karena Abdul Halim Harahap termasuk dalam daftar tokoh Al Washliyah, pengurus Al Washliyah kemudian mengajukan namanya untuk dijadikan nama jalan di Kota Medan.

Pada Senin (29/1/2024), Wali Kota Medan, Bobby Nasution akhirnya mengabulkan permohonan Al Washliyah.

Baca juga: Sosok Arsyad Thalib Lubis, Pendiri Al Washliyah, Kini Diabadikan Sebagai Nama Jalan

Bobby kemudian mengganti nama Jalan Perjuangan, Kecamatan Medan Perjuangan menjadi Jalan Abdul Halim Harahap.

"Jadi ini bukan hanya sekadar nama jalan. Tapi diharapkan masyarakat bisa mengambil pelajaran dari tokoh agama tersebut," kata Bobby.

Lantas, seperti apa sosok almarhum Abdul Halim Harahap ini?

Sosok Abdul Halim Harahap

Abdul Halim Harahap merupakan tokoh agama dari kalangan Al Washliyah.

Ia dipanggil ustadz oleh murid-muridnya.

Semasa hidupnya, Abdul Halim Harahap bahkan tercatat pernah mengajar di madrasah.

Baca juga: Sosok Guntur Soekarnoputra, Abang Megawati, Dulu Sanjung Jokowi, Kini Malah Mau Beri Hukuman

Satu diantara muridnya adalah DR Kanjeng Raden Tumenggung H Hardi Mulyono Kartonegoro Surbakti, SE, MAP.

Dalam buku berjudul "Langkah Cermat Anak Kebon", Kanjeng Raden Tumenggung H Hardi Mulyono Kartonegoro Surbakti menuliskan bahwa Abdul Halim Harahap adalah gurunya, sekaligus tokoh inspirasinya.

Almarhum Abdul Halim Harahap disebut oleh Hardi Mulyono pernah mengajar dirinya di Madrasah Al Washliyah Jalan Cendrawasih, Kota Medan. 

Dalam dunia politik, almarhum Abdul Halim Harahap pernah menjabat sebagai anggota DPD RI periode 2004-2009.

Baca juga: Profil dan Rekam Jejak Rektor ITB Reini Djuhraeni Wirahadikusumah

Nahas, pada Senin, 5 September 2005, Abdul Halim Harahap dan istrinya Hafsiah meninggal dunia dalam tragedi jatuhnya pesawat Mandala Airlines di kawasan Padang Bulan tersebut.