Jembatan Ambruk dan Terbelah Dua, Warga Alami Luka Usai Kecebur di Sungai

TRIBUN-MEDAN.com, KISARAN- Sebuah jembatan penghubung jalan alternatif antar desa di Asahan ambruk terbelah menjadi dua bagian, Jumat (12/1/2024). 

Seorang warga yang mengendarai becak motor yang sedang melintas terjebur ke sungai dan alami luka.

Suharto, Kepala Desa Rawa Masim mengaku warga yang terjebur ke sungai tersebut mengalami luka diakibatkan becak motor yang dikendarainya membawa barang. 

"Itu dia bawa barang dari Batubara menuju Desa Suka Makmur. Namun, di tengah perjalanan, dia terjebur ke sungai karena jembatan yang dilintasi ambruk," ujar Suharto, Selasa (16/1/2024). 

katanya, jembatan yang terbuat dari kayu itu sudah termakan usia.

Ia mengaku tidak ada perhatian dari pemerintah Kabupaten Asahan atas fasilitas yang memudahkan masyarakat. 

"Dari pemerintah sepertinya tidak ada perhatian untuk ini. Jembatan ini sudah termakan usia," katanya. 

Jembatan ini menghubungkan empat desa di Kabupaten Asahan yaitu Desa Siajam, Desa Suka Ramai, Desa Rawa Masim, dan Suka Makmur. 

Akses jalan tersebut merupakan jalur pintasan ekonomi masyarakat dan jalan anak-anak menuju sekolah.

"Anak sekolah dari sini, kemudian untuk hasil bumi ya dari sini juga. Mereka keluar dari kebun, melalui jalan ini," katanya. 

Sementara, saat ini warga masih melakukan upaya perbaikan jembatan dengan dana swadaya dan alat seadanya.

Masyarakat berharap mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah Kabupaten Asahan. 

(cr2/tribun-medan.com)