Viral Pedagang Buah Disiram Air Keras Lalu Dibacok hingga Tewas, Pelaku Diduga Ada Dendam ke Korban

Pelaku diduga menyiram air keras ke leher, kepala, dan pundak korban, yang kemudian membuat korban menjerit kesakitan.

Bahkan, air keras tersebut membuat semangka di lapak korban melepuh.

Imron tidak mengetahui pasti jenis air yang digunakan, tetapi ia menduga itu adalah air keras.

"Saya tidak tahu pasti itu air apa tapi kayaknya air keras. Karena kulit semangka saja pada melepuh. Sepertinya si pelaku ini sudah siapin semacam botol buat menyiram," ujarnya.

Saat korban berteriak kesakitan, Imron menjelaskan bahwa rekannya hanya bisa duduk menahan sakit dan melindungi kepala dengan tangannya.

Pelaku, secara membabi buta, langsung membacok korban sebanyak empat kali dengan celurit sebelum melarikan diri.

Meskipun awalnya korban masih hidup, namun setelah dibawa oleh pedagang lain ke Rumah Sakit Harapan Bunda, korban meninggal karena kemungkinan kehabisan darah.

“Pelaku nge bacok itu empat kali pakai celurit, sesudah itu pelaku kabur. Korban awalnya masih hidup, tapi pas dibawa pedagang lain ke Rumah Sakit (RS) Harapan Bunda di sana meninggal. Kemungkinan kehabisan darah," tuturnya.

Imron mengakui belum mengetahui motif kekerasan tersebut, tetapi menduga bahwa pelaku telah merencanakan aksi sadisnya itu.

Jenazah Sutomo telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati oleh Unit Reserse Kriminal Polsek Kramat Jati untuk menjalani autopsi guna keperluan penyelidikan.

"Tadi pagi polisi sudah ke sini. Kalau jenazah korban dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Saya kurang tahu dia asal mana, tapi pokoknya korban itu ke sini kerja merantau," katanya.

(cr31/tribun-medan.com)