Medan Terkini

Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai

Pedagang di Jalan Abdullah Lubis, mengeluhkan belum selesainya revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis.

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Abdan Syakuro
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-1.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-2.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-3.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah anak bermain bola di dekat proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-4.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-5.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.
Berita Foto: DIJANJIKAN Rampung 2023, Revitalisasi Jembatan Jalan Abdullah Lubis Tak Kunjung Selesai - 02012024_REVITALISASI-JEMBATAN_ABDAN-SYAKURO-6.jpg
TRIBUN MEDAN/ABDAN SYAKURO
Sejumlah pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Selasa (2/1). Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) merevitalisasi jembatan Jalan Abdullah Lubis, menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar dan ditargetkan selesai bulan Desember 2023 atau selama 100 hari masa kerja, namun sampai awal Januari 2024 belum selesai.

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pedagang di Jalan Abdullah Lubis, mengeluhkan belum selesainya revitalisasi jembatan di Jalan Abdullah Lubis.

Padahal, revitalisasi jembatan di Abdullah Lubis ini dijadwalkan selesai pada bulan Desember atau selama 100 hari masa kerja.

Namun nyatanya hingga awal Januari 2024 ini alat berat seperti kontraktor masih terparkir di area sana. Kemudian masih ada beberapa gundukan tanah dan jalan ini pun masih ditutup.

Menurut satu di antara pedagang sarapan pagi di area tersebut merasa kecewa dengan pihak Dinas SDABMBK. Sebab dinas terkait tidak menepati janjinya.

"Kami sebenarnya kecewa. Sejak dilakukan revitalisasi di bulan September kami sudah tidak berjualan (mencari nafkah) lagi. Karena siapa yang mau beli. Tapi karena dijanjikan Desember selesai ya sudah kami terima. Tapi nyatanya sampai saat ini belum selesai," jelas Marlena.

Menurut Marlena, saat ini perubahan dalam revitalisasi yang sudah terlihat hanyalah seng pembatas proyek saja sudah dibuka.

"Mungkin biar dikira masyarakat sudah ada perubahan. Padahal untuk apa di buka seng pembatas itu kalau pengendara juga belum bisa melintas," jelasnya.

Marlena dan sejumlah pedagang tersebut juga sudah merasa geram. Namun, pihaknya tidak bisa berbuat banyak.

"Kesal dan geram lah semua pedagang itu. Bayangkan 3 bulan kami tidak bisa berjualan. Memang ada yang bisa berjualan tapi yang beli siapa, kalau jalan ditutup gini, walaupun ada celah pengendara bisa lewat jalan potong yang disediakan, tetap aja pembeli maunya cari yang gampang aja," jelasnya.

Disinggung apakah sudah ada pihak camat atau dinas terkait yang memberitahu kelanjutan proyek revitalisasi yang belum selesai, Marlena mengaku belum.

"Belum. Cuman kemarin aja waktu sewaktu baru-baru direvitalisasi mereka memanggil kami untuk menjelaskan proyek tersebut dengan masa kerja 100 hari atau bulan Desember 2023 selesai. Itu janjinya, nyatanya hingga hari ini belum ada selesai," ucapnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi ke Camat Medan Baru, Frans mengaku, memang proyek revitalisasi jembatan itu belum selesai.

Namun, meski masih dalam tahap revitalisasi sudah ada dampaknya untuk masyarakat sekitar terutama saat hujan turun.

"Iya memang belum selesai. Kalau alasan belum selesainya bisa tanya ke dinas terkait. Tetapi meski belum selesai, dampaknya sudah kelihatan. Area ini jadi lebih jarang dilanda banjir, karena memang ada pelebaran di area tersebut," ucapnya saat dikonfirmasi Tribun Medan, Selasa (2/1/2023).

Frans mengaku belum ada koordinasi dengan dinas terkait maupun kepada warga mengenai lanjutan proyek tersebut.

"Memang belum ada koordinasi. Nanti ini akan kita koordinasi dengan pihak dinas bagaimana kelanjutannya. Begitupun kepada masyarakat khususnya pedagang," katanya.

Sementara saat Tribun Medan mencoba konfirmasi ke Kepala Bidang Jalan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Julius Ares tidak merespons pesan dan telepon baik dari aplikasi WhatsApp ataupun telepon selular.

Begitupun saat Tribun Medan mencoba konfirmasi ke Kepala Dinas SDABMBK Topan Obaja Ginting nomornya tidak bisa dihubungi.

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu, Dinas SDABMBK melakukan perbaikan sejumlah jembatan di Kota Medan.

Satu di antara jembatan yang direvitalisasi itu di Jalan Abdullah Lubis Kecamatan Medan Baru. Hal itu dilakukan guna mengatasi permasalahan banjir.

Untuk konsep revitalisasi jembatan itu nantinya untuk rentang jembatan di Jalan Abdullah Lubis akan dipanjangkan menjadi 8,5 centimeter.

Sementara untuk lebar kiri kanan jembatan akan ditambah 2 meter.

Sementara itu dalam laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Medan tertulis jika tender ini menghabiskan biaya Rp 7,9 miliar.

Dalam laman tersebut tender ini memiliki kode 13927308. Dimana, tender tersebut sudah dimulai sejak 6 Juni 2023. Saat ini, pemenang tender sudah ada dan akan dikerjakan oleh CV Bukit Batu Arang.

Nama tender tersebut adalah pembangunan jembatan di Jalan HM Yamin, Kecamatan Medan Perjuangan. Nilai kontrak yang disepakati sebesar Rp 7,9 miliar.

"Nilai pagu paket Rp 14.400.000.000, nilai HPS paket Rp 7.965.684.400," demikian tertulis di LPSE Kota Medan.

Pengerjaan proyek tersebut berada di bawah naungan Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan. Biaya pengerjaan tersebut diambil dari APBD Kota Medan 2023.

(cr5/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved