BABAK BARU Kasus SYL, Tiga Pengacara Dicegah ke Luar Negeri, Termasuk Eks Jubir KPK Febri Diansyah

Tiga pengacara Syahrul Yasin Limpo dicegah ke luar negeri. Termasuk, eks Juru Bicara KPK Febri Diansyah.

|
Editor: Juang Naibaho
KOMPAS.com/Syakirun Ni'am
Mantan Juru Bicara KPK Febri Diansyah membantah terlibat dalam penghilangan barang bukti dugaan rasuah di Kementerian Pertanian (Kementan), Senin (2/10/2023). Saat ini, 

"Semakin berlarut-larutnya perkara ini maka semakin besar resiko adanya intervensi politik masuk di dalam proses penegakan hukum, apalagi melibatkan 2 pimpinan lembaga negara, baik pelapor maupun pelapor," ungkapnya.

Praswad mengatakan harusnya penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya segera menetapkan sosok tersangka jika sudah memiliki bukti yang cukup.

"Rekan-rekan Polda Metro Jaya seharusnya segera menetapkan tersangka jika alat buktinya sudah terang dan lengkap, pengakuan tersangka biasanya tidak diperlukan dalam pembuktian perkara pidana," tuturnya.

Di sisi lain, Praswad menyoroti ketidakhadiran Ketua KPK, Firli Bahuri dari pemeriksaannya yang kedua dengan alasan dinas tidak masuk akal.

"Mangkirnya Firli Bahuri untuk kedua kalinya ini sudah menjadi bukti nyata bahwa memang tidak ada itikad baik dari Firli Bahuri sebagai warganegara yang mematuhi hukum," tuturnya.

Baca juga: Rumah Ketua KPK Firli Bahuri Digeledah Terkait Kasus Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo

Pejabat Polda Metro Jaya masih bungkam terkait absennya Ketua KPK, Firli Bahuri dalam pemanggilan kedua soal kasus dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Kabar soal kepastian tidak hadirnya Firli dalam panggilan penyidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada Selasa (7/11/2023) itu baru dikonfirmasi oleh pihak KPK.

Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan Firli akan absen karena sudah mempunyai agenda lain yang bersamaan dengan pemanggilan tersebut.

"Itu informasi yang kami peroleh sudah berkirim surat kesana soalnya ada kegiatan di Aceh dalam rangka roadshow bus dan juga Hakordia di Aceh," kata Ali Fikri kepada wartawan, Senin (6/11/2023) kemarin.

"Saat ini posisi ada di Aceh ya KPK di sana teman-teman ada beberapa kegiatan yang dihadiri oleh ketua KPK nantinya sehingga sudah berkirim surat untuk mengkonfirmasi gitu ya ke ketidakhadiran," sambungnya.

Tribunnews.com sudah mencoba menghubungi Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto soal kabar tersebut.

Namun, pesan kami hanya dibaca tanpa adanya balasan terkait kepastian kehadiran Firli Bahuri.

Hal tersebut juga dilakukan oleh Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto yang ditemui awak media dalam acara Rakorbin SDM & PNS Polri di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat.

Suyudi enggan berkomentar ketika ditanya soal kepastian tidak hadirnya Firli. Seusai acara, Suyudi tidak menggubris pertanyaan yang dilayangkan awak media dan memilih langsung meninggalkan lokasi.

Selanjutnya, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak juga melakukan hal yang sama.

Pesan yang dilayangkan sejak Senin (6/11/2023) kemarin tidak mendapatkan balasan dari Ade hingga hari ini.

(*/tribunmedan.com)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Eks Penyidik KPK Minta Jangan Ada Tukar Guling di Kasus Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK ke SYL

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved