Rusia vs Ukraina

Rusia Kerahkan Lumba-lumba ke Lokasi Perang di Ukraina Selatan Menghalau Angkatan Laut Musuh

Rusia mengerahkan lumba-lumba khusus yang telah dilatih ke lokasi perang di Ukraina Selatan menurut sebuah laporan baru-baru ini.

Editor: AbdiTumanggor
businessinsider.sg
Rusia kerahkan lumba-lumba jadi mata-mata di Laut Hitam. 

Rusia Kerahkan Lumba-lumba ke Lokasi Perang di Ukraina Selatan Menghalau Angkatan Laut Musuh di Laut Hitam.

TRIBUN-MEDAN.COM - Rusia mengerahkan lumba-lumba khusus yang telah dilatih ke lokasi perang di Ukraina Selatan menurut sebuah laporan baru-baru ini. 

Dikutip dari NewsWeek Senin (30/10/2023), kandang lumba-lumba terlihat di pangkalan angkatan laut Rusia di Novoozerne.

Kabar bahwa Rusia memanfaatkan mamalia laut untuk militer sebenarnya bukan hal yang baru.

Sebelumnya, militer Rusia disebut-sebut telah melatih hewan itu di pangkalan Laut Hitam di Sevatopol.

Dikutip dari Forces, penggunaan lumba lumba untuk tujuan militer bukan hanya dilakukan oleh Rusia.

Sejak lama, lumba-lumba juga telah dimanfaatkan oleh Angkatan Laut AS pada 1960.

lumba-lumba
lumba-lumba (The Japan Times)

Lantas, sebenarnya apa tujuan pemanfaatan lumba-lumba dalam militer?

Tujuan lumba-lumba dimanfaatkan dalam militer Pada akhir Juni 2023, Kementerian Pertahanan Inggris menyebutkan bahwa Rusia telah berinvestasi untuk merombak pangkalannya di Sevastopol termasuk meningkatkan jumlah mamalia terlatih.

Beberapa gambar menunjukkan, jenis lumba-lumba yang dimanfaatkan Rusia adalah lumba-lumba hidung botol.

Data intelijen Pemerintah Inggris mengungkapkan, tujuan Rusia memanfaatkan hewan ini adalah untuk menangkis penyelam musuh.

Fregat Admiral Makarov, Armada Laut Hitam Rusia
Fregat Admiral Makarov, Armada Laut Hitam Rusia (twitter)

Sementara itu, dikutip dari NationalGeographics, lumba-lumba dimanfaatkan oleh Pemerintah AS untuk militer guna menemukan dan mengambil peralatan yang hilang di laut serta mengidentifikasi penyusup yang berenang di area terlarang.

"Lumba-lumba hidung botol lebih baik daripada mesin mana pun dalam hal mendeteksi ranjau," kata Kepala Program Penelitian Mamalia Laut Kane'ohe.

Ia mengatakan, kemampuan lumba-lumba ini bahkan lebih cepat dibandingkan mesin.

Menurutnya, kerja lumba-lumba sangat efektif meskipun di dekat pantai saat deburan ombak dan lalu lintas kapal cukup bising. Sebab, sistem sonar lumba-lumba bekerja cukup baik.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved