Anggota Polres Tapin Dianiaya Oknum TNI

Selingkuh dengan Istri TNI, Anggota Polisi Polres Tapin Babak Belur Dianiaya hingga Mata Dioperasi

Selingkuh dengan istri TNI Banjarbaru, anggota polisi Polres Tapin bernama M Rifai babak belur dianiaya hingga matanya dioperasi lantaran

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Selingkuh dengan istri TNI, anggota polisi Polres Tapin bernama M Rifai babak belur dianiaya. 

Indisen penganiayaan ini membuat korban mengalami luka berat, dimana satu bola matanya pecah dan tangan mengalami luka.  

Terkait penganiayaan tersebut, Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu yang dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id, Senin (23/10/2023) menyatakan, kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Subdenpom Kandangan.

“Memang benar peristiwa penganiayaannya terjadi di wilayah HSS. Tersangka pelaku salah satunya anggota TNI. Tersangka masih dalam pengejaran,”kata Kapolres.

Namun, untuk keterangan lebih jelas, Kapolres meminta agar mengonfirmasinya ke Subdenpom HSS.

“Kasusnya sudah dilimpahkan ke Denpon Kandangan tadi malam,”kata Leo. Komandan Subdenpam Kandangan, Kapten Heryanto yang dikonfirmasi banjarmasinpost.co.id menyatakan belum bisa memberikan keterangan.

Heri menyatakan, pihaknya masih melakukan menyelidikan lebih jauh dan menhimpun informasi.

“Termasuk kronologinya, kami belum bisa memberikan keterangan. Sebab, tersangka sendiri belum ada kepastian,”kata Hery

Baca juga: Satu Tahun Nginap di Hotel, Pasutri ini Tak Sadar Aktivitasnya Direkam, Syok Video Syur Beredar

Baca juga: JOKOWI Rombak Kabinet Minggu Ini, AHY Diisukan Jadi Menteri Pertanian: Posting Foto Sedang di Kebun

Rekaman CCTV
Sebelumnya, disampaikan Kapolres Tapin, AKBP Sugeng Priyanto melalui kasi Humas AKP Agung Setiawan,membenarkan insiden penganiayaan yang menimpa anggotanya tersebut.

"Untuk TKP di HSS dan Benar korban anggota Polres Tapin," beber Agung, Senin (23/10/2023). 

Ia pun mengatakan, saat ini korban yang tergabung di Satuan Intelkam tersebut masih dirawat di rumah sakit. 

Sementara itu, dalam rekaman video CCTV yang beredar, terekam korban datang memasuki kawasan parkir dengan menaiki sepeda motor. 

Sesaat kemudian disusul tiga orang pelaku yang mengenakan baju biru orange dan jaket. 

Setelah melakukan penganiayaan ketiganya meninggalkan lokasi kejadian dengan menaiki mobil hitam.

(*/TRIBUN-MEDAN.com)

 

 Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved