Konflik di Pulau Rempang
Gelar Doa Bersama, Kesultanan Deli Minta Pemerintah Humanis ke Warga Pulau Rempang
Kesultanan Deli dan warga suku Melayu yang ada di Medan menggelar doa bersama. mMmohon agar masalah yang masyarakat di Pulau Rempang segera teratasi.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Kesultanan Deli dan warga suku Melayu yang ada di Kota Medan menggelar doa bersama di Masjid Raya Al- Mashun Kota Medan, Sabtu (16/9/2023) malam.
Mereka memohon agar masalah yang menerpa masyarakat di Pulau Rempang segera teratasi.
Melihat terjadinya bentrokan disana, Kesultanan Deli dan warga Melayu di Medan merasa prihatin.
"Makna dan tujuan doa ratib haddad sebagai wujud keprihatinan, sembari memohon kepada Allah SWT agar diberikan dan dibukakan jalan terbaik bagi penyelesaian permasalahan dialami saudara-saudara kita bangsa Melayu di Pulau Rempang, Batam, Kepri," ujarnya.
Pantauan di lokasi, doa bersama ini dihadiri Sultan Deli Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah.
Sultan Deli ke 14 nampak mengenakan pakaian berwarna putih berpeci hitam.
Dia terlihat khusyuk berdoa, membacakan ayat-ayat suci Alquran bersama puluhan masyarakat lainnya yang hadir.
Menurut Tengku Ikhwan Helda bergelar Tengku Sri Setia Paduka Raja, sekaligus Sekretaris Kesultanan Deli, ratib hadad adalah kegiatan amal ibadah yang lazim dan merupakan kebiasaan sejak lama di Kesultanan Deli bersama seluruh masyarakat adat yang mendiami wilayah keadatan Kesultanan Deli.
Mereka berharap permasalahan di Rempang secepatnya diselesaikan dengan cara-cara lebih humanis dan sesuai hukum di Indonesia.
"masyarakat adat Kesultanan Deli diimbau tetap mendoakan penyelesaian terbaik bagi warga Pulau Rempang."
Diketahui, bentrokan pecah antara aparat dan masyarakat di Pulau Rempang, Batam, Riau.
Bentrokan lantaran masyarakat lokal menolak digusur dari tanah leluhurnya yang sudah dihuni secara turun-temurun.
Pulau Rempang dan Galang rencananya akan dijadikan kawasan ekonomi baru Rempang Eco-City. Proyek ini masuk proyek strategis pemerintah pusat.
Jokowi Didesak Cabut Proyek Rempang Eco City, Rampas Hak Rakyat, Tomy Winata hingga Investor China
Konflik tak berkesudahan bahkan kian memanas di Pulau Rempang, Batam.
Masyarakat adat di Pulau Rempang digusur demi pengembangan yang dilakukan investor.
| RUPS-LB Bank Sumut Kukuhkan Jajaran Direksi Baru, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| SELENGKAPNYA Perubahan Tim Pengacara Nadiem Makarim: Hotman Paris Hutapea Dicoret, Ini Alasannya! |
|
|---|
| TAMPANG NAF, Wanita Habisi Tetangganya Gegara Ditagih Rp12 Juta, Pamer Nongkrong Usai Membunuh |
|
|---|
| Disindir PSI soal Nenek-nenek Puluhan Tahun Jabat Ketum Partai, PDIP: Jokowi Jilat Ludahnya Sendiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sultan-Deli-Mahmud-Aria-Lamantjiji-Perkasa-Alam-Shah_.jpg)