Janji Kapolda Sumut Selesaikan Begal dan Preman Tanpa Mengumbar Kebrutalan

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan dalam waktu dekat dia targetkan akan selesaikan premanisme dan begal.

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan dalam waktu dekat dia targetkan akan selesaikan premanisme dan begal. 

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan dalam waktu dekat dia targetkan akan selesaikan premanisme dan begal. Agar masyarakat bisa tenang beraktivitas di area publik.

Pernyataan itu ia sampaikan saat wawancara eksklusif dalam program Jumpa Tengah bersama Pemimpin Redaksi Harian Tribun Medan/Tribun-Medan.com, Iin Sholihin.

Akan tetapi, ia akan menyelesaikan premanisme dan begal yang marak di Kota Medan dengan pendekatan humanis.

Baca juga: Kapolda Sumut Minta Warga Laporkan Polisi "Bermain" Narkoba ke Nomor 110

 

Berikut ini rangkuman wawancara eksklusif di studio-1 Tribun Medan, Senin (31/7/2023).

TRIBUN: Saya ada baca lima program Pak Kapolda disebut 5 prioritas kita. Tapi saya agak aneh, kenapa Pak Kapolda sebut lima prioritas kita bukan 5 prioritas Kapolda?

KAPOLDA: Ya kata kita menjadi penting untuk kita cantumkan sebab kalau hanya lima program Kapolda berarti itu saya. Saya yang memperioritaskan. Mohon maaf tangan saya hanya dua, kaki saya juga dua.

Mohon maaf tangan saya hanya dua, Pak dan kaki saya juga hanya dua, Pak. Kalau-pun saya punya ajudan juga hanya berapa orang. Kalau mengelola keamanan, memelihara kamtibmas, menegakkan hukum. Apalagi sampai dengan melindungi, melayani, mengayomi harus kita. Kita polisi.

Lalu, memikirkan potret polisinya agar area publik yang aman.

 

TRIBUN: Itu program yang pertama ya Pak yaitu area publik yang aman dan nyaman. Pemberantasan begal dan premanisme sepertinya dibutuhkan masyarakat Kota Medan.

KAPOLDA: Betul. Kita sudah melihat dan menghitung dengan pasti, objektif bahwa masyarakat membutuhkan rasa aman atas berbagai peristiwa begal yang terjadi. Dan, memang gelora kami untuk melawan mereka itu dengan cara yang berbeda.

Bahwa kemudian gawatnya Medan dan begal itu sesuatu yang harus diindentifikasi. Artinya sudah menemukan berbagai begal sesuangguhnya.

 

TRIBUN: Pak Kapolda sudah dapat itu? Jadi ada pelaku di lapangan dan begal sesungguhnya tadi?

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved