Bantuan Polri
3 Tahun Sakit Kulit Orangtua Kurang Biaya, Bocah Ini Langsung Dibawa Kapolres Labusel Berobat
Seorang bocah berusia lima tahun selama ini cuma bisa pasrah karena menderita sakit kulit. Namun beruntung, kini ditolong Kapolres Labusel
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Kapolres Labuhanbatu Selatan, AKBP Catur Sungkowo turun langsung membantu bocah bernama Prasetya Bilal Ramadhan.
Bocah berusia lima tahun ini adalah penderita penyakit kulit menahun yang tinggal di Dusun Cikampak 1 B, Desa Aek Batu, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Mengetahui adanya bocah sakit, tapi orangtuanya kurang biaya, AKBP Catur membantu membawanya ke rumah sakit Nuraini, Labuhanbatu Selatan.
Baca juga: Sosok Aipda Dasmer Frianto Tobing Anggota Polres Sidimpuan yang Buka Praktik Pengobatan Alternatif
Kapolres Labusel ini menceritakan, korban sudah tiga tahun menderita sakit kulit.
Namun, ayah sang bocah tidak bekerja dan hanya mampu mengobatinya dengan pengobatan alternatif.
Karena iba dengan kondisi sang bocah, Catur kemudian berinisiatif turun langsung ke lapangan.
"Kami sangat prihatin atas derita yang dialamai oleh Prasetia Bilal Ramadhan dan kami akan membantu pengobatannya. Semoga adik kita inidapat segera sembuh,"kata AKBP Catur Sungkowo, Kamis (31/8/2023).
Baca juga: Anak AKBP Achirrudin Hasibuan Divonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara
Prasetya Bilal Ramadhan merupakan anak dari pasangan Prasetiyo (39) dan Prasetia Wati (25) yang tinggal di Dusun Cikampak 1 B, Desa Aek Batu, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Saat didatangi Polisi dia cuma terbaring lemas. Kulit tubuhnya bernanah karena menderita sakit kulit.
Karena tak memiliki pekerjaan tetap dan terkendaala biaya pengobatan, ia dan orangtuanya tinggal di rumah neneknya.
Baca juga: Divonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara, Aditya Hasibuan Pasang Muka Tegang dan Tatapan Kosong
Kapolres Labusel sudah berkoordinasi dengan RSU Nuraini untuk merawat Prasetya. Namun jika kurang memadai, maka AKBP Catur akan merujuknya ke RS Bhayangkara TK II Medan.
"mereka terpaksa merawat anak mereka di rumah dan hanya melakukan pengobatan alternatif. Mau di bawa ke rumah sakit juga belum dapat dilakukan lagi, karena iuran bulanan BPJS belum dibayar sudah 3 bulan. Kalau kurang, kita akan bawa ke RS Bhayangkara TK II Medan,"tutupnya.(Cr25/tribun-medan.com)
| RUPS-LB Bank Sumut Kukuhkan Jajaran Direksi Baru, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| SELENGKAPNYA Perubahan Tim Pengacara Nadiem Makarim: Hotman Paris Hutapea Dicoret, Ini Alasannya! |
|
|---|
| TAMPANG NAF, Wanita Habisi Tetangganya Gegara Ditagih Rp12 Juta, Pamer Nongkrong Usai Membunuh |
|
|---|
| Disindir PSI soal Nenek-nenek Puluhan Tahun Jabat Ketum Partai, PDIP: Jokowi Jilat Ludahnya Sendiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolres-Labusel-bantu-bocah-sakit-kulit.jpg)