Aniaya Murid SMP

Sosok Guru yang Aniaya Murid SMP di Palembang Ternyata Berstatus Mahasiswa Magang di Sekolah

Kepala SMPN 48 Palembang, Liesda sudah minta maaf ke orang tua murid atas tindak penganiayaan yang terjadi di sekolahnya. 

Editor: Satia
ohbulan.com
Ilustrasi Guru Aniaya Murid 

"Keluarga menerima baik niat kami untuk berdamai dan sudah damai," ungkapnya.

Baca juga: Lagi Tidur Pulas, Bandar Sabu Langsung Masuk Sel Usai Dibangunkan Polisi

Terhadap mahasiswa PPL tersebut dilakukan pembinaan karena waktu PPL dari kampusnya masih 2 bulan kedepan. 

Sementara, pantauan Sripoku.com, petugas unit Perlindungan perempuan dan Anak (PPA), Polrestabes, Palembang sedang berada di SMPN 48, sedang mengambil Keterangan saksi saksi di TKP, guna penyelidikan lebih lanjut . 
 
 Dimediasi Polisi

Kepolisian Polrestabes Palembang sedang memfasilitasi mediasi terkait kasus siswa SMP yang mengadu ditampar gurunya karena bermain di dalam kelas. 

Sebelumnya disebutkan, guru SMP Negeri di Palembang berinisial AB dilaporkan orang tua murid ke Polrestabes Palembang setelah mendengar aduan anaknya ditampar. 

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, laporan tersebut kini sedang ditindaklanjuti dengan mengupayakan jalur damai bagi kedua pihak.

"Sedang kita upayakan, kami akan fasilitasi adanya perdamaian antara kedua belah pihak, " ujar Haris kepada Tribunsumsel.com, Rabu (23/8/2023). 

Baca juga: Gerindra Punya 3 Kader Bakal Calon Gubernur Sumsel 2024, Ungkap Peluang di Pilgub Sumsel 2024

Namun ia tak menyebut dimana lokasi proses perdamaian yang akan dilakukan oleh antara pihak terlapor dan pihak pelapor.

"Belum ada kesini (terlapor dan pelapor) nanti akan kami sampaikan, " ujarnya.

Baca juga: Penghijauan Objek Wwisata Danau Toba, Kapolres Samosir Pimpin Penanaman Pohon di Lereng Pusuk Buhit

Sementara itu, Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Palembang Ipda Cici Maretri Sianipar menambahkan jika pihaknya sedang mendalami perkara tersebut.

"Sedang kami dalami, ini baru masuk laporannya sore kemarin, " ujar Cici.

Terpisah, salah satu guru di SMPN 48 Palembang Haryati mengatakan, jika pagi ini wali siswa yang melaporkan guru yang dilaporkan bersama Kepala Sekolah sedang bertemu untuk melakukan proses perdamaian.

"Iya tadi pagi Kepala Sekolah sudah pergi untuk ketemu sama wali siswa, mau membicarakan masalah itu, sepertinya mau damai," katanya.

Dilaporkan Ke Polisi

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved