Penyanderaan dan Penganiayaan
Preman yang Sandera dan Gebuki Personel Polres Langkat Ditangkap, Kasat Reskrim: Tiga Orang
Polres Binjai menangkap tiga preman yang menyekap dan menganiaya anggota Polres Langkat saat akan menangkap DPO bentrok
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Array A Argus
Dia hanya membenarkan, bahwa polisi tengah memburu DPO dalam kasus bentrok OKP antara IPK Vs FKPPI.
Dari keterangan yang didapat Tribun-medan.com, saat polisi datang ke lokasi, warga yang diduga anggota OKP ini sengaja memarkirkan truk dengan posisi melintang di tengah jalan.
Tujuannya, untuk menghalangi petugas.
Tidak hanya itu, warga juga melakukan pembakaran barang di tengah jalan.
Dalam video yang didapat Tribun-medan.com, suasana terlihat mencekam.
Polisi bersenjata lengkap bersiaga sembari mencari para DPO kasus bentrok OKP IPK Vs FKPPI yang menewaskan Ketua PAC IPK Batang Serangan, Simson Sembiring.
Bukan cuma EB yang diburu polisi, konon ada belasan orang lain yang dikejar.
Mereka ini disebut-sebut anggota FKPPI.
Namun begitu, Tribun-medan.com masih berupaya mengonfirmasi Kapolres Langkat dan Kasat Reskrim Polres Langkat atas kasus ini.
Adapun polisi yang menjadi korban penganiayaan sudah membuat laporan ke Polres Binjai.
Kebetulan, TKP penganiayaan berada di wilayah hukum Polres Binjai.
Warga memblokade jalan menggunakan truk.
Tidak hanya itu, agar polisi gagal menangkap pelaku, warga melakukan pembakaran di tengah jalan.
"Mobil anggota juga dirusak oleh warga," kata Kapolsek Kuala, AKP Ilham.
Usai kejadian, polisi yang mengalami penyanderaan dan penganiayaan melapor ke Polres Langkat.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/penangkapan-Ketua-OKP.jpg)