Breaking News

Pelecehan Seksual

MENJIJIKKAN, Pelatih Paskibra Minta Siswa Lakukan Perbuatan Asusila

Martin Hadi Susanto, pelatih paskibra minta sodomi siswa sendiri. Aksi nyelenehnya ini sudah berlangsung selama empat tahun

|
Editor: Array A Argus
SRIPOKU
Martin Hadi Santoso, pelatih paskibra yang minta disodomi oleh siswanya setelah diamankan polisi 

TRIBUN-MEDAN.COM- Martin Hadi Susanto, pelatih paskibra di satu SLTA Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) punya prilaku aneh.

Lelaku berusia 37 tahun ini sering minta disodomi oleh para siswa tempatnya mengajar.

Aksi neyeleneh pelaku ini pun sudah berlangsung selama empat tahun, sejak tahun 2000 hingga 2023.

Baca juga: Korban Sodomi Aseng, Kepala Sekolah Madrasah Bertambah Jadi 10 Orang, Polisi Cek TKP Ulang

Saat ditangkap penyidik Sat Reskrim Polres Muara Enim, Martin Hadi Susanto mengatakan bahwa dia melakukan aksi nyelenehnya itu ketika ia tinggal di asrama guru sekolah.

Kebetulan, dari asrama tempat tinggal pelaku, jarak kontrakan para siswa hanya 300 hingga 500 meter saja.

Sehingga, antara pelaku dan para siswa sering bertemu. 

"Karena sering menginap, akhirnya ada rasa-rasa, jadi sering pegang paha, dan badan, bahkan ada yang berhubungan intim," kata Martin Hadi Susanto.

Baca juga: Aseng, Kepala Sekolah Madrasah Sodomi 9 Pelajar di Kantin, Aula, Hingga Ruang Guru, Jumlah 22 Kali

Plt Kepala Sekolah Dasar di Kabupaten Banyuasin ini menerangkan, bahwa ia pertama kali melakukan aksinya itu karena alasan naluriah saja.

Dalam melakukan hubungan menyimpang itu, Martin Hadi Susanto bertindak seolah dirinya sebagai perempuan.

Minta urut alat vital

Dari hasil pemeriksaan polisi, kelakuan menyimpang pelatih paskibra ini sudah berlangsung sejak tahun 2020.

Agar aksinya tidak terungkap, pelaku sering mentraktir makan para siswa yang sudah menjadi pelampiasan nafsu bejatnya.

Bahkan, Martin Hadi Susanto tak jarang membiayai kebutuhan para siswa yang telah menyodominya itu. 

"Siswa yang dicabuli ada lima orang, dan tidak ada yang dipaksa," kata guru PNS yang lulus tahun 2019 ini.

Baca juga: Ini Wajah Dosen IAKN Tarutung yang Dilapor Sodomi Mahasiswanya Modus Ajak Tidur Bareng

Selain minta disodomi, Martin juga sering minta diurut alat vitalnya.

Dari pengakuan pelaku, cuma dua orang saja yang pernah melakukan hubungan badan.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved