Festival Bunga dan Buah
Hari Terakhir Festival Bunga dan Buah, Lebih dari 1.500 Kendaraan Diperkirakan Melintas di Berastagi
Meskipun arus lalulintas cukup padat namun tetap bisa berjalan meskipun terjadi perlambatan laju kendaraan di beberapa titik
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Pelaksanaan Festival Bunga dan Buah tahun 2023, resmi ditutup pada Minggu (9/7/2023).
Setelah usai pelaksanaan event tahunan ini, ribuan orang mulai kembali ke kediamannya masing-masing sejak sore hari.
Amatan Tribun Medan, setelah selesai pelaksanaan acara ini sekira pukul 18.00 WIB tadi ribuan orang mulai melintas di kawasan Tugu Perjuangan Berastagi.
Seperti diketahui, kawasan ini merupakan simpul pertemuan masyarakat setelah pulang dari lokasi Festival Bunga dan Buah di Taman Mejuah-Juah baik yang akan menuju ke Medan maupun ke berbagai daerah di seputar Kabupaten Karo.
Berdasarkan keterangan dari Kanit Lantas Polsekta Berastagi Iptu Poltak Hutahaean, diperkirakan kendaraan yang melintasi Berastagi di hari penutupan Festival Bunga dan Buah hari ini lebih dari 1.500 unit.
Dirinya menjelaskan, meskipun arus lalulintas cukup padat namun tetap bisa berjalan meskipun terjadi perlambatan laju kendaraan di beberapa titik.
"Berhubung hari terakhir pesta rakyat Festival Bunga dan Buah, arus lalulintas cukup padat namun tetap bisa berjalan. Kalau kita perkirakan kendaraan yang melintas sekitar 1.500 unit," Ujar Poltak.
Berdasarkan pantauan di lapangan, hingga pukul 19.00 WIB kondisi lalulintas di seputar Tugu perjuangan masih terus ramai.
Diperkirakan, kondisi ini masih terus bertahan hingga nantinya mulai landai yang diperkirakan akan terjadi pada pukul 21.00 WIB.
"Kepadatan akan bertahan dan mulai menurun pada pukul 21.00 WIB. Masyarakat sudah banyak yang kembali ke kediamannya, baik wisatawan yang berkunjung ke Berastagi maupun masyarakat sekitar Kabupaten Karo," Ucapnya.
Lebih lanjut, ketika ditanya perihal penggunaan jalur alternatif Poltak mengaku sampai saat pihaknya belum melakukan rekayasa lalulintas.
Pasalnya, meksipun kendaraan cukup padat namun untuk wilayah Berastagi masih bisa berjalan.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat, untuk selalu menaati peraturan lalulintas.
Tak hanya itu, pihaknya juga melihat banyak pengendara yang sedikit kurang tertib parkir sehingga diminta untuk mencari kantong parkir yang disediakan dengan baik.
(mns/tribun-medan.com)
| Balas Dendam Berakhir Memalukan, Ajak Paksa Sopir Taksol Berhubungan Intim setelah Pacar Selingkuh |
|
|---|
| Malangnya Nasib Lansia Ini, Rumah Ditutup Tembok Hotel Setinggi 15 Meter, Kini Terpaksa Lewati Parit |
|
|---|
| Polisi Dituding Berat Sebelah di Kasus Pasutri yang Dilaporkan karena Leles Ubi,Ini Jawaban Kapolres |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Personel-Polres-Tanah-Karo-melakukan-pengaturan-arus-lalulintas.jpg)