Berita Viral

Septic Tank Rumah Kontrakan Disulap Praktik Aborsi Dibongkar, Sebulan Ada 50 Wanita Lakukan Aborsi

Saluran septic tank yang diduga menjadi tempat pembuangan janin hasil aborsi di rumah kontrakan yang telah disulap jadi praktik abosi dibongkar

|
KOLASE/TRIBUN MEDAN
Polres Metro Jakarta Pusat menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah kontrakan yang dijadikan lokasi praktik aborsi di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (3/7/2023). 

TRIBUN-MEDAN.C0M - Saluran septic tank rumah kontrakan yang sudah disulap jadi praktik aborsi bakal dibongkar.

Adapun saluran septic tank diduga menjadi tempat pembuangan janin hasil aborsi di rumah kontrakan tepatnya di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Polres Metro Jakarta Pusat pun menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah kontrakan yang dijadikan lokasi praktik aborsi di Jalan Mirah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (3/7/2023).

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan, dalam olah TKP kali ini pihaknya akan membongkar saluran septic tank yang diduga jadi tempat pembuangan janin hasil aborsi.

"Hari ini kita dari Polres Jakpus akan bongkar tempat penampungan pembuangan janin atau septic tank di TKP," ucap Komarudin, Senin (3/7/2023).

Dalam kasus ini, polisi sebelumnya telah menangkap sembilan orang dan semuanya telah ditetapkan sebagai tersangka.

Atas perbuatannya, kesembilan tersangka dijerat dengan pasal 76 C junto pasal 80 ayat 3 tentang perlindungan anak.

Baca juga: Kesaksian Tetangga Soal Kontrakan jadi Praktik Aborsi : Lihat Wanita Berjilbab Jalan Pelan Kesakitan

Sebelumnya, polisi menggerebek sebuah rumah kontrakan di Jalan Merah Delima, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (28/6/2023).

Kombes Komarudin mengatakan pengungkapan ini dilakukan berdasarkan laporan dari masyarakat.

"Berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa ada aktivitas yang sangat mencurigakan dari seorang warga yang diduga baru sekitar 1 bulan atau 1 bulan setengah mengontrak di tempat ini dan aktivitasnya sangat tertutup," kata Komarudin, Rabu (28/6/2023).

Komarudin mengatakan warga curiga karena dari rumah tersebut terlihat wanita yang berganti-ganti keluar masuk rumah.

"Dugaan sementara dari warga, ini adalah tempat untuk menampung para TKI. Nah dari sanalah kami melakukan penyelidikan, pendalaman, dan Alhamdulillah tim dari unit PPA satreskrim Polres Jakarta Pusat berhasil mengungkap bahwa telah terjadi dugaan aborsi," tuturnya.

Dalam hal ini, polisi berhasil mengamankan 7 orang, tiga di antaranya yakni SN, NA, dan SM yang merupakan pelaku aborsi dengan perannya masing-masing.

"Di dalam pada saat kami geledah, atau penindakan hukum, juga ditemukan 4 orang pasien ya inisial J, AS, RV dan IT,"

"Dimana 3 orang baru saja selesai melaksanakan tindakan sedang beristirahat karena masih pendarahan dan 1 orang baru mau akan dilakukan," ungkapnya.

ilustrasi aborsi
ilustrasi aborsi ((THINKSTOCK))
Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved