Berita Viral

Putin Selamat dari Kudeta Tentara Bayaran Wagner, Menteri Pertahanan Rusia Bakal Dicopot?

Presiden Rusia, Vladimir Putin selamat dari kudeta pasukan wagner. Adapun pasukan wagner resmi kan dikontrak oleh Kementerian Pertahanan Rusia

|
French Army via AP
Tentara bayaran Rusia, Grup Wagner, batal tinggalkan negara Ukraina. (French Army via AP) 

TRIBUN-MEDAN.COMPresiden Rusia Vladimir Putin selamat dari kudeta pasukan wagner.

Adapun pasukan wagner akhirnya batal melakukan kudeta terhadap Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Pembatalan itu terjadi usai tercapainya kesepakatan antara pemimpin Wagner, Yevgheny Prigozhin dengan otoritas Rusia.

Kesepakatan ini tercapai setelah sekutu Putin, Presiden Belarus Alexander Lukashenko turun tangan mengontak Yevgheny Prigozhin.

Lukashenko mengatakan bahwa atas persetujuan Putin, dia telah berbicara dengan pemimpin Wagner.

Dia menambahkan bahwa Prigozhin bersepakat untuk mengurangi ketegangan (deeskalasi).

Beberapa media membocorkan satu kesepakatan penting adalah Putin akan mengganti petinggi militernya yang selama ini berkonflik dangan Yevgheny Prigozhin, termasuk Menteri Pertahanan Rusia Sergey Kuzhugetovich Shoygu.

Pasukan Wagner yang ikut dalam pemberontakan tersebut tak akan diadili.

Sedangkan pasukan Wagner yang tak berpartisipasi gerakan tersebut, akan dikontrak resmi oleh Rusia.

Baca juga: Rusia Mencekam, Wagner Serbu Moskow, Keluarga Presiden Belarusia Mengungsi ke Turki

Juru Bicara Kremlin, Demitry Peskov, mengungkapkan mereka akan dikontrak oleh Kementerian Pertahanan Rusia.

“Kesepakatan telah tercapai bahwa tentara Wagner akan kembali ke kamp dan penempatan mereka,” ujar Peskov dikutip dari Kompas.com, Minggu (25/6/2023).

“Beberapa di antara mereka, jika ingin melakukannya, bisa dikontrak oleh Kementerian Pertahanan,”

“Itu juga berlaku untuk tentara, yang memutuskan untuk  ambil bagian dalam pemberontakan bersenjata,” tambahnya.

Baca juga: Rusia Memanas, Tentara Bayaran Wagner Menyerbu Moskow, Bagaimana Nasib Vladimir Putin

Peskov juga mengatakan ada beberapa prajurit dari formasi militer (Wagner), yang mengubah pemikiran mereka sejak awal dan kembali secepatnya.

“Mereka bahkan meminta bantuan dari polisi lali lintas, dan uang lainnya demi bisa kembali ke penempatan permanen mereka,” tamnbahnya.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved