Sosok

Sosok Muhadjir Effendi, Tokoh Muhamadiyah yang Masuk Bursa Cawapres Ganjar Pranowo

Sosok dan profil Muhadjir Effendi, yang digadang-gadang sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden PDIP Ganjar Pranowo.

Penulis: Rizky Aisyah | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy yang namanya masuk bursa Cawapres PDIP Ganjar Pranowo. 

TRIBUN-MEDAN.com.MEDAN – Sosok dan profil Muhadjir Effendi, yang digadang-gadang sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi calon presiden PDIP Ganjar Pranowo.

Muhadjir Effendi digadang-gadang sebagai cawapres Ganjar, seperti diungkapkan Ketua DPP PDIP Ahmad Basara.

Ketua Basara menilai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) itu potensial karena merepresentasikan sosok Muhammadiyah.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Umum (Sekum) PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti alias (nama samaran) mengatakan masuknya nama Muhajir sebagai cawapres memberikan alternatif pilihan bagi masyarakat.

Lantas siapakah Sosok Muhadjir Effendi?

Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP lahir pada tanggal 29 Juli 1956 di Madiun, beliau adalah anak keenam dari sembilan bersaudara dari pasangan Soeroja dan Sri Soebita.

Muhadjir Effendi menghabiskan masa remajanya di kota kelahirannya, dan meraih gelar Sarjana Muda dari IAIN Malang (sekarang Universitas Islam Negeri Malang) dan Sarjana Pendidikan Sosial dari IKIP Malang.

Tidak berhenti sampai di situ, Muhadjir Effendi melanjutkan pendidikan pascasarjana di program Magister Administrasi Publik (MAP) di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, dan menyelesaikannya pada tahun 1996.

Sementara itu, pada tahun 2008, beliau menyelesaikan program doktoral di Program Studi Ilmu Sosial di Universitas Airlangga, Surabaya.

Selain pendidikan formal, Muhadjir Effendi juga pernah mengikuti kursus di National Defense University, Washington DC dan University of Victoria, British Columbia, Kanada.

Beliau memulai karirnya di Universitas Muhammadiyah Malang (UNM) sebagai staf honorer, dosen, kemudian Wakil Rektor 3, Wakil Rektor 1, dan akhirnya diangkat menjadi Rektor UMM pada tahun 2000, sebuah jabatan yang berhasil dipegangnya selama tiga periode hingga tahun 2016.

Beliau juga pernah menjadi staf pengajar di Fakultas Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Luar Sekolah di Universitas Negeri Malang.

Selain karir pendidikannya, beliau juga aktif di berbagai organisasi.

Muhadjir Effendi mengikuti jejak ayahnya yang juga aktif di berbagai organisasi di bidang pendidikan, dan merupakan pengurus Muhammadiyah dari tingkat cabang hingga pimpinan pusat.

Muhadjir juga aktif sebagai anggota Dewan Direktur Maarif Institute of Culture and Humanity.

KELUARGA

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved