Luas Singapura Tambah 20 Persen, Kenapa Jokowi Buka Ekspor Pasir Laut? Reaksi Susi Pudjiastuti

TRIBUN-MEDAN.com - Presiden Joko Widodo mengumumkan keputusan untuk membuka kembali ekspor pasir laut setelah periode 20 tahun, pada 30 Mei 2023 lalu.

Keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi dan kajian yang menyeluruh terkait potensi manfaat ekonomi dan lingkungan yang dapat diperoleh dari kegiatan ekspor tersebut.

Kebijakan tersebut mengizinkan sejumlah pihak untuk mengeruk pasir laut dengan dalih mengendalikan hasil sedimentasi di laut.

Keputusannya ini pun tentu menjadi pro-kontra.

Beberapa tokoh pun menyentil dan mengkritik Jokowi terkait keputusan ini.

Salah satunya adalah mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Susi Pudjiastuti.

Melalui akun Twitter-nya, Susi nampak memberikan reaksi yang cukup menohok atas berita mengenai ekspor pasir laut.

Ia hanya menge-twitt emoji terkejut dan face palm. 

Susi menge-twitt emoji tersebut untuk memberikan reaksi terhadap pemberitaan yang menyebutkan Luhut Binsar mengklaim bahwa ekspor pasir laut sama sekali tidak merusak lingkungan.

Tak pelak, cuitan Susi tersebut banyak dibalas oleh netizen.

"Kalo di film2, bencana terjadi saat pemerintah tidak mau mendengarkan ilmuwan. Jangan sampe kejadian Bu," tulis salah satu netizen.

"Ekspor pasir laut point kesekian. Point point sebelumnya di PP 26 spt reklamasi dalam negeri dll justru menjadi pertanyaan besar," kata netizen lain.

"Ntar dikomentari, dia bakal jawab.. "Orang diluar pemerintahan gak usah banyak omong" emang susah hadepin pejabat 1 ini. Jadi udah bener ibu cuma pake Emot," ujar netizen lainnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais juga telah menyentil Jokowi terkait ekspor pasir laut.