Pemko Siantar

dr. Susanti Dewayani: Penurunan Angka Stunting Dimulai dari Kelurahan Pakai Potensi yang Ada

Seluruh pihak di Kota Pematang Siantar diminta serius dan berkomitmen wujudkan penanggulangan dan penurunan Stunting yang terintegrasi.

Tribun Medan/HO
Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA tekankan pentingnya memanfaatkan segala potensi yang ada untuk mewujudkan penanggulangan dan penurunan Stunting. 

Lebih lanjut dr Susanti menegaskan, perjuangan mencegah dan menurunkan stunting ini tidak akan sulit selama koordinasi, komunikasi, dan kerjasama yang baik terjalin dari semua pihak.

"Tantangan tentu selalu ada, namun jadikan tantangan tersebut sebagai semangat dan dorongan kita semua dalam menjalankan komitmen bersama," tukasnya.

"Saya selaku Wali Kota Pematang Siantar yakin dan optimis, dengan komitmen yang kuat dan kerjasama yang baik dari semua sektor, bisa menjalankan semua tahapan kegiatan dalam percepatan penurunan stunting dengan mengoptimalisasikan anggaran yang ada. Semua anggota TPPS harus bergerak bersama dan berkolaborasi serta melakukan monitoring dan evaluasi dari setiap kegiatan terkait stunting dengan transparan dan akuntable," sebut dr Susanti.

dr Susanti juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak seperti Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB), Dinas Kesehatan, Bappeda, Dinas Sosial dan P3A, Kecamatan, Kelurahan, serta seluruh stakeholders dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam melakukan upaya percepatan penurunan stunting sampai saat ini.

"Harapan ke depan, dalam pencegahan dan penurunan stunting di Kota Pematang Siantar dapat terwujud. Selamat berjuang, tetap semangat dan optimis dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat," tutup dr Susanti.

Seluruh Forkopimda yang hadir dalam sambutannya sepakat perlu kolaborasi dalam menurunkan angka stunting di Kota Pematang Siantar.

Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando SH SIK menyampaikan, tertanggal 12 April 2023 pihaknya telah mengeluarkan Sprin untuk melakukan kegiatan pendampingan bagi anak-anak yang terdampak stunting.

"Dalam hal ini bekerjasama dengan Puskesmas dan Kelurahan," katanya.

Hadir pada kegiatan ini, Kajari Kota Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu SH MH, Emi Simangunsong SE mewakili Ketua Pengadilan Negeri Pematang Siantar, Charies Tarigan mewakili Dandim 0207/ Simalungun, dan narasumber yakni Dedi Idris Harahap selaku Plt Kepala Bappeda Pematang Siantar, Sekretaris Badan Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut Yusrizal Batu Bara SSos, para Staf Ahli, Asisten, pimpinan OPD, camat, Kepala Puskesmas, mewakili Ketua Persit Cabang 34 Kodim 0207/Simalungun, serta para pimpinan BUMN dan BUMD.

(Adv)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved