Berita Viral
Cari Posisi Wenak, Mensos Risma Tendang Staf Korupsi Beras Bansos : Yang Jelas, Saya Butuh Aman
Cari posisi aman, Mensos Tri Rismaharini langsung memutasi staf Kemensos yang diduga melakukan korupsi beras bantuan sosial (bansos). Alasannya karena
Keanehan itu ia simpulkan berdasarkan pengalamannya sebagai pegawai negeri sipil (PNS).
Ia sempat berkarier di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) hingga menjadi kepala Bappeda.
Saat menjadi PNS, Risma memegang 50 persen anggaran.
"Hanya yang saya tahu ini aneh, kenapa duitnya di (Ditjen) Dayasos (Pemberdayaan Sosial), kenapa kemudian ada orang dari Linjamsos turut serta. Itu saja saya yang heran," kata dia.
Baca juga: Alasan Mensos Risma Bisa Lolos dari KPK, Padahal Kantornya Sudah Diobok-obok, Ternyata Gara-gara Ini
Sebelumnya diberitakan, Risma memutasi pegawai di Kemensos karena diduga terlibat korupsi bansos beras yang saat ini tengah diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Ada yang saya non job-kan juga, tapi itu harus diperiksa dulu saya kalau melakukan itu. Karena saya bisa digugat ya, kan. Jadi mereka berhak gugat saya kalau itu tidak betul. Makanya itu, ya sudah yang penting tidak megang yang strategis," kata dia.
KPK menggeledah Kantor Kementerian Sosial (Kemensos) RI terkait kasus dugaan korupsi penyaluran beras bantuan sosial (bansos) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) tahun 2020-2021.
“Benar, ada kegiatan dimaksud,” kata Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri.
(*/TRIBUN-MEDAN.COM)
Baca juga: Jahatnya Pegawai Kemensos, Beras Bansos Orang Miskin Tega Dikorupsikan, Risma Auto Tendang si‘Rakus’
Baca juga: Risma Tolak Bagikan Bansos Beras, Ingat Perintah Presiden Jokowi: Jangan Berupa Barang
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mensos-Tri-Rismaharini-gasga.jpg)