Berita Internasional

13 Tahun Menahan Sakit atas Perselingkuhan Suaminya, Hubungan Pasutri Ini Membaik karena Tes DNA

Seorang wanita menikah selama 15 tahun dengan suaminya, namun selama 13 tahun berumah tangga hidupnya dipenuhi rasa sakit hati dan air mata.

NET
Ilustrasi Perselingkuhan. (NET) 

Saat itu sang suami pucat pasi, namun pria itu menolak permintaan Hoai yang menyuruhnya untuk memilih keluarga kecil mereka atau selingkuhan dan anaknya.

Sang suami menolak hal itu lantaran merasa bertanggung jawab dengan semua anaknya.

Sejak perselingkuhannya tercium, sang suami bersikap baik kepada keluarga Hoai dan menghabiskan banyak waktu dengan istri dan kedua putrinya.

Hal itu dilakukan untuk menebus kesalahannya.

Pada suatu hari ipar Hoai datang dan membawa informasi mengejutkan bahwa anak dari selingkuhan suaminya kemungkinan bukan anak kandung pria itu lantaran wanita selingkuhannya sempat membicarakan anak itu dengan pria lain.

Hoai tentu saja memberitahukan hal itu pada suaminya, kemudian mereka diam-diam membawa anak itu untuk tes DNA.

Dan benar saja anak itu tak memiliki hubungan darah dengan suaminya.

Kebenaran itu membuat sang suami begitu bahagia hingga menangis, ia pun berlutut minta maaf kepada Hoai akan kesalahannya dan berjanji akan kembali ke keluarganya.

(cr32/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved