Sosok

Sosok Odekta Naibaho Peraih Emas SEA Games, Tak Lolos Seleksi Tentara, Ini Kisahnya

Odekta Naibaho awalnya tidak pernah bercita-cita menjadi atlet maraton. Namun, jalan hidupnya berubah secara tak sengaja pada 2012 silam.

TRIBUN MEDAN/ALVI SYAHRIN NAJIB SUWITRA
Nurchaya Manalu (kiri) dan Marlin Naibaho (kanan) orangtua dari Odekta Elvina Naibaho saat menunjukkan foto prestasi anaknya. Alvi Suwitra 

Di SEA Games Filipina 2019, Odekta mendapat medali perunggu di nomor 10.000 meter putri. Sebenarnya, Odekta saat itu berpeluang meraih emas di nomor full maraton 42K. Ia memimpin sejak awal perlombaan. Sayang, dia mendapat serangan heat stroke —kondisi di mana tubuh mengalami peningkatan suhu secara drastis— sekitar 500 meter jelang finis. Odekta terjatuh dan pingsan sehingga gagal finis.

Di ajang PON Papua 2021, Odekta Naibaho makin mengukuhkan dirinya sebagai atlet terbaik. Odekta yang turun membela DKI Jakarta, memborong tiga medali emas sekaligus di nomor maraton putri, 5.000 meter, dan 10.000 meter.

Sempat Tak Direstui Ortu

Tulisan dan foto orang tua yang diperlihatkan Odekta sesaat setelah memastikan medali emas SEA Games 2021, ternyata punya cerita lain.

Siapa sangka, keputusan Odekta berkarier di cabang olahraga atletik ternyata sempat tidak disetujui orang tua dan keluarganya.

Kedua orang tuanya kala itu masih menganggap bahwa profesi atlet tidak menjamin masa depan yang cerah. Odekta bahkan sempat dipaksa orang tuanya untuk ikut tes tentara meski akhirnya tidak lolos.

Berbagai cara dilakukan Odekta untuk meyakinkan orang tua dan keluarganya terhadap pilihan hidup yang dia ambil.

Upaya Odekta membujuk orangtuanya cukup panjang, berkisar 7 tahun. Hingga pada ajang Asian Games 2018, Odekta berinisiatif memboyong seluruh keluarganya ke Jakarta untuk menyaksikan dirinya bertanding.

Perjuangan Odekta saat berlomba melawan atlet-atlet dunia akhirnya berhasil membuka mata dan pikiran keluarga besarnya.

Sementara itu, ibunda Odekta, Nurcahaya Manalu merasa terharu atas selebrasi anaknya yang mempersembahkan kemenangan itu untuk orangtuanya.

"Saya sangat terharu sekali pak atas prestasi anak saya. Enggak bisa lagi saya menjelaskan perasaan senang di hati saya ini," ujarnya kepada Tribun Medan, Kamis (19/5/2022).

Ia mengaku sempat khawatir dengan kondisi Odekta yang sempat jatuh sakit saat mengikuti turnamen yang sama di Filipina beberapa waktu lalu. Kala itu Odekta harus mendapat perawatan medis dan menjalani fisioterapi.

"Di pertandingan pertamanya itulah dia sakit, lalu pertandingan keduanya di situlah dia dapat perunggu," sebutnya.

Namun, setelah mendengar kabar Odekta berhasil meraih medali emas, Nurcahaya sangat senang. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para pelatih dan seluruh pihak yang mendukung anaknya, sehingga bisa menjuarai SEA Games 2021.

"Saya berterima kasih sekali kepada semuanya sehingga anak saya bisa membawa nama Indonesia juara," katanya.

Bupati Dairi Ungkapkan Kebanggaannya

Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu merasa senang dan bangga atas keberhasilan Odekta Naibaho yang berhasil meraih medali emas dalam ajang Sea Games 2023.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved