Breaking News

Mahasiswa Siluman

Rektor USU Muryanto Amin Bungkam Dikonfirmasi Dugaan Mahasiswa 'Siluman', Ketua DPRD Sumut Heran

Rektor USU, Muryanto Amin memilih bungkam ketika dikonfirmasi mengenai dugaan mahasiswa siluman yang kabarnya lolos berkas eks ajudan Gubsu

Penulis: Satia | Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Muryanto Amin memberikan keterangan di rumah dinas Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Medan, Selasa (12/10/2021). Terkait peredaran narkoba di kampus, pihak USU melakukan pengaduan ke BNNP Sumut untuk melakukan penggerebekan. 

TRIBUN MEDAN.COM,MEDAN- Rektor USU (Universitas Sumatera Utara), Muryanto Amin memilih bungkam ketika dikonfirmasi mengenai dugaan mahasiswa siluman yang masuk ke perguruan tinggi negeri itu berkat calo.

Adapun terduga calon yang diduga memasukkan mahasiswa siluman itu yakni Dayat alias Ayek, eks ajudan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.

Saat dikonfirmasi via selular, Selasa (2/5/2023), Muryanto Amin tak mau menjawab.

Berulangkali dihubungi, Rektor USU itu enggan menerima panggilan.

Baca juga: Dugaan Korupsi Dana Reses, Anggota DPRD Sumut Akui Ada Kelebihan Uang, Zeira: Sudah Dipulangkan

Bahkan, saat dilayangkan pesan singkat via WahstaApp, tak berbalas.  

Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting ketika dimintai komentarnya soal adanya dugaan eks ajudan Gubernur Sumut disinyalir menjadi calo mahasiswa siluman merasa sangat malu. 

"Enggak boleh ada yang begini, sudah sangat memalukan," kata dia, melalui sambungan telepon genggam, Selasa (2/5/2023). 

Dirinya akan mencari tahu mengenai adanya hal tersebut.

Bila terbukti, kata Baskami, tentu hal itu sangat merusak moral dan kualitas pendidikan di Sumut. 

Baca juga: Dugaan Korupsi Anggota DPRD Sumut, Pengamat Minta Masyarakat Jangan Pilih Lagi

"Saya akan mencari mengenai hal ini," ungkapnya. 

Disinggung mengenai Dayat alias Ayek yang punya kendaraan mentereng meski jabatannya hanya Golongan IV, Baskami juga baru tahu. 

Baskami justru heran, Dayat alias Ayek bisa punya mobil BMW dan Jimny terbaru. 

"Wah, saya saja Ketua DPRD hanya punya mobil Honda CRV, dia (Ayek) hebatlah punya kendaraan mewah," ucapnya. 

Menurutnya, pejabat Golongan IV hanya mendapatkan gaji Rp 4-5 juta perbulan, namun memiliki harta yang luar biasa. 

"Saya belum tahu mengenai hal ini. Akan tetapi begitu hebat PSN yang punya gaji segitu memiliki harta mewah," ungkapnya. 

Baca juga: Dugaan Korupsi Rp 2,5 Miliar, Pengamat Pendidikan Sebut Sumut Paling Buruk Pengelolaan Dana BOS

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved