Warga Liang Melas Datas Konvoi, Gelar Syukuran Usai Jalan Diaspal, Berencana Bangun Monumen Jokowi

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Seratusan warga Liang Melas Datas (LMD), Kabupaten Karo menggelar syukuran atas selesainya pembangunan atau pengaspalan jalan tahap pertama di lokasi tersebut.

Diketahui, jalan di kawasan Liang Melas Datas diperbaiki oleh pemerintah pusat, setelah warga mengadukan kondisi jalan di sana yang mengalami rusak parah kepada Presiden Joko Widodo. 

Baca juga: Proses Pergerjaan Jalan Liang Melas Datas, Tahun Ini Pengaspalan Ditargetkan Sepanjang 17 Km

Para warga ini, tampak menggelar syukuran dengan cara melakukan konvoi mengelilingi jalan yang saat ini sudah diaspal.

Mulai dari mengendarai sepeda motor, hingga menggunakan mobil bak terbuka.

Warga terlihat antusias dan semringah, setelah bisa melintasi jalan yang telah disapal, usai puluhan tahun harus berjibaku dengan jalan rusak. 

Koordinator kegiatan Efendra Sembiring mengatakan, aksi ini merupakan bagian dari rasa syukur dan ucapan rasa terimakasih dari masyarakat kepada Presiden Joko Widodo.

Dirinya menjelaskan, pada pawai kali ini diikuti oleh masyarakat dari enam desa dan tiga dusun yang ada di kawasan Liang Melas Datas. 

"Ini adalah ungkapan rasa syukur dan terimakasih kami kepada bapak Presiden karena telah dibangun jalan kami. Semua masyarakat LMD ikut serta konvoi," ujar Efendra, Senin (1/5/2023). 

Dikatakan Efendra, sebagai ucapan rasa terimakasih warga kepada Presiden nantinya mereka juga berencana akan membangun Monumen Jokowi.

Dirinya mengatakan, alasan utama rencana pembangunan monumen ini dikarenakan masyarakat tidak ada hentinya mengucapkan terimakasih kepada Jokowi karena membuat perubahan besar di Liang Melas Datas. 

"Kami masyarakat LMD mungkin tidak akan bisa berhenti mengucapakan rasa terimakasih kepada bapak Jokowi. Dan segala bentuk cara kami lakukan. Makanya kami berencana akan membangun monumen ini," Ucapnya. 

Dengan adanya monumen ini, dirinya berharap akan menjadi suatu tanda persatuan masyarakat Liang Melas Datas yang terdiri dari enam desa dan tiga dusun.

Untuk lokasi pembangunan monumen ini, nantinya direncanakan akan didirikan di Desa Kutambelin, Kecamatan Laubaleng. 

"Nanti monumen ini akan dibangun di perladangan yang berada di atas perbukitan, dengan lahan seluas dua hektare," Katanya. 

Di tempat serupa, konsultan pembangunan monumen, Boy Brahmana menjelaskan, selain pembangunan monumen utama, nantinya mereka juga akan membangun anjungan.