Pistol Meletus di Bandara
Polisi Bandara Ungkap Kronologi Meletusnya Pistol Dirut BUMN Harry Warganegara, Erick Thohir Geram
Polisi angkat bicara insiden meletusnya senjata api di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Pistol yang meletus milik Direktur perusahaan BUMN
TRIBUN-MEDAN.com - Polisi angkat bicara insiden meletusnya senjata api di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
Diketehui, pistol yang meletus milik Direktur perusahaan BUMN, PT Berdikari, Harry Warganegara
Pistol yang dibawa jenis kaliber 32 bettle army.
Senjata api itu meletus saat akan dipacking oleh petugas bandara.
Dikutip dari Tribun Toraja, insiden tersebut telah ditangani oleh Polsek Kawasan Bandara Sultan Hasanuddin.
Kapolsek Bandara Sultan Hasanuddin, Iptu Muhammad Arsyad membenarkan adanya insiden tersebut.
Sebelum sampai di Bandara Sultan Hasanuddin, Arsyad mengungkapkan Harry baru saja mengikuti kegiatan yang diselenggarakan Kementerian Pertanian (Kementan) di Kabupaten Pinrang pada Senin (17/4/2023).
Setelah itu, sambungnya, Harry akan kembali ke Jakarta.
Sementara, dikutip dari Tribun Makassar, pistol Harry, saat kejadian, diitipkan ke protokoler dari Kementan agar ikut diterbangkan dalam pesawat.
Namun, saat petugas bandara tengah melakukan pemeriksan unit, pistol Harry tiba-tiba terjatuh dan meletus.
Akibatnya, pistol tersebut melesatkan pelurut karet dan mengenai meja.
Baca juga: Berita Foto: Edy Rahmayadi Melepas Iringan Bus Mudik Gratis Pemprov Sumut, Banyak Yang Kosong
Beruntung, peluru karet tersebut tigak mengenai petugas maupun pengunjung bandara.
"Pada saat dilakukan safety kit yaitu peyimpanan senjata ke airline," tutur Arsyad.
Di sisi lain, Arsyad menyebut petugas bandara yang melakukan pemeriksaan telah bertindak lalai sehingga mengakibatkan pistol Harry meletus.
"Petugas ini lalai lah, kurang hati-hati sampait terjatuh ke lantai. Sehingga setelah terjatuh kemudian dipegang meledak.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Senjata-Api-jenis-Pistol-Glock-da.jpg)