Terkini Kasus Taruna Akmil Gebuki Mahasiswa Kedokteran UISU, TNI AD: Menjadi Urusan Polisi
Perkembangan terkini kasus penganiayaan Taruna Akmil terhadap mahasiswa kedokteran di Medan.
TRIBUN-MEDAN.com - Perkembangan terkini kasus penganiayaan Taruna Akmil terhadap mahasiswa kedokteran UISU di Medan.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Hamim Tohari menjelaskan, terduga pelaku Taruna Akmil berinisial MZH sebelumnya telah dilaporkan ke Denpom I/5 Medan oleh korban.
Hamim mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan Denpom I/5 Medan tidak ditemukan bukti-bukti bahwa pelaku penganiayaan adalah MZH.
Selain itu, kata dia, ayah korban juga telah menyampaikan klarifikasi bahwa pelaku yang melakukan pemukulan bukanlah MZH, melainkan adiknya.
Hal tersebut disampaikannya ketika berbincang dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra dan jajaran di Kantor Tribun Network Jakarta Pusat pada Selasa (21/3/2023).
"Itu yang dari hasil penyelidikan Denpom pada saksi-saksi yang melihat di kejadian, kemudian juga penjelasan dari orang tuanya si taruna itu, sehingga ya sudah kemudian menjadi urusannya kepolisian. Artinya kita tidak menindaklanjuti karena memang tidak ada bukti," kata Hamim.
"Kalau di situ ada CCTV yang kemudian bisa membuktikan ya bisa kita tindaklanjuti. Tapi tidak ada CCTV dan kemudian saksi yang ada di TKP tidak melihat si Taruna ini melalukan pemukulan, ya akhirnya kita serahkan ke polisi. Akhirnya itu," sambung dia.
Sebelumnya ketika dimintai konfirmasi terkait kasus tersebut, Hamim meminta agar menunggu hasil penyelidikan.
"Kita tunggu saja hasil penyelidikan," kata Hamim ketika dihubungi Tribunnews.com pada Kamis (16/3/2023).
Penganiayaan Diduga Dipicu Motif Asmara
Diberitakan Tribun-Medan.com sebelumnya, ternyata motif cinta alias asmara menjadi pemicu mahasiswa Kedokteran dihajar Taruna Akmil hingga tengkorak kepala bergeser.
Bagaimana kronologi lengkapnya?
Ternyata ada beda kronologi versi korban dengan kronologi versi keterangan ayah terduga pelaku.
Kasat Narkoba Polresta Deliserdang, Kompol Zulkarnain, tidak membantah anaknya terlibat dalam kasus penganiyaan terhadap mahasiswa Kedokteran bernama Teuku Shehan Arifa Pasha alias Ipon.
Terkini Kasus Taruna Akmil
Taruna Akmil
Mahasiswa Kedokteran UISU
Kadispenad
Taruna Akmil Gebuki Mahasiswa
TNI AD
| Brigjen Wahyu Yudhayana, Tameng Hidup Presiden SBY Kini Jabat Sesmilpres |
|
|---|
| Profil Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, Sesmilpres yang Berpengalaman Tugas di Luar Negeri |
|
|---|
| TNI AD Kirim 34 Personel ke Singapura Ikuti Training Manajemen Makanan, Dinantikan Manfaatnya |
|
|---|
| Kronologi Lengkap Prajurit Kostrad Gugur saat HUT TNI, Johari Jatuh dari Tank hingga Patah Leher |
|
|---|
| Resmi Berubah Syarat Usia dan Tinggi Badan Rekrutmen Bintara dan Tamtama TNI AD |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kadispenad-Brigjen-TNI-Hamim-Tohari.jpg)