Kapolsek Balige Telusuri Penyebab Kebakaran Rumah Semi Permanen

Kapolsek Balige Telusuri Penyebab Kebakaran Rumah Semi Permanen

TRIBUN-MEDAN.com, TOBA - Dua unit rumah semi permanen dengan dinding papan habis dilalap si jago merah.

Kejadian nahas ini terjadi di Dusun V Rianiate Desa Lumban Pea, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Sabtu (18/3/2023) sekira pukul 12.30 WIB.

Kapolsek Balige Kompol Agus Salim Siagian mengatakan bahwa pihaknya mendapat Informasi dari saksi Tisno Tambunan (39) telah terjadi kebakaran sekira pukul 12.30 WIB.

Adapun Identitas Pemilik Rumah yang terbakar yaitu Freddi Tambunan (52), Norlan Br Simanjuntak (60), Mintaria Br Simanjuntak (79) dan Hendry Siagian (50).

Berdasarkan informasi bahwa Tisno Tambunan melihat banyak asap dari rumah Korban Freddi Tambunan (52) sehingga  saksi mendatangi rumah korban tersebut.

"Saksi mendengar ada suara orang menjerit kesakitan dari dalam rumah tersebut, lalu saksi mengetuk pintu rumah korban  tersebut sambil memanggil-manggil nama korban namun pintu rumah korban  tersebut tidak dibukakan sehingga saksi mendobrak pintu depan rumah korban tersebut," katanya, Minggu (19/3/2023).

Setelah saksi berhasil mendobrak pintu depan rumah korban, namun 3 warga lain pun masuk dari pintu belakang rumah korban yang bernama Mery Br Pasaribu (38), Yani Br Simanjuntak (41), Tota Marnala Br Tambunan (42) yang kemudian oleh  saksi - saksi kemudian mendobrak pintu kamar korban. "Di mana korban berada di kamar kedua dalam rumah tersebut," akunya.

Kemudian setelah pintu kamar korban terbuka, saksi - saksi melihat korban di atas tilam tempat tidurnya yang sudah terbakar dan melihat kondisi korban Freddi Tambunan (52) yang bajunya sudah terbakar dan badan korban juga terbakar.

"Sehingga saksi bersama warga lainnya menolong korban dengan cara mengangkat korban ke halaman depan rumah korban," ujarnya.

Selanjutnya, Tisno Tambunan menelepon pihak Ambulan untuk membawa korban ke Rumah Sakit HKBP Balige. Saat ini Korban masih di rawat inap di Rumah Sakit HKBP Balige

Sesuai keterangan dari warga setempat di mana korban setiap harinya selalu mengurung diri di dalam rumahnya.

Adapun dalam rumah tersebut korban tinggal bersama adik sepupunya yang bernama Hengki Tambunan (36). Pada saat kejadian, Hengki Tambunan sedang kerja bertukang di Saung Bambu Tambunan.

Saat ini kasus kebakaran telah di tangani pihak Polsek Balige, di mana beberapa saksi telah dimintai keterangan.

"Dan pada saat kebakaran pemilik rumah, tetangga korban yang lain sedang tidak di rumah atau sedang ada pesta," ujar Kompol Agus Salim.