PLN Sumut Proyeksikan Beban Puncak Listrik Pada Ramadhan 1444 Hijriah Capai 2.171 MW

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Utara siap memenuhi pasokan listrik selama Bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1444 Hijriah dengan sinergi tim Petugas Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).

Tercatat sepanjang tahun 2022, beban puncak kelistrikan di Sumatera Utara telah mencapai 2.044 MW dan pada Bulan Ramadhan tahun 2022 beban puncak tertinggi mencapai 1.924 MW.

Baca juga: Nunggak Tagihan Listik Lima Bulan, Pria Ini Halangi Petugas PLN yang Hendak Cabut Meteran

Pada Bulan Ramadhan Tahun 2023, PLN memproyeksikan beban puncak mencapai 2.171 MW.

General Manager, Tonny Bellamy mengatakan sebagai upaya menjaga keandalan pasokan listrik selama Ramadhan, PLN melakukan launching mobil PDKB dengan metode sentuh langsung.

Adapun tujuan dari Inovasi ini adalah untuk meminimalisir terjadinya pemadaman listrik pada Ramadhan

"Dengan di launching program ini, maka PLN UID Sumatera Utara telah memiliki jumlah personal sebanyak 51 orang terdiri dari 4 tim PDKB metode sentuh langsung yang tersebar di UP3 Medan, UP3 Binjai, UP3 Lubuk Pakam, UP3 Medan Utara dan 1 tim PDKB metode berjarak," ujar Tonny, Selasa (7/3/2023) 

Ia juga menjelaskan, siaga pasokan listrik di PLN UID Sumatera Utara didukung dengan 286 pegawai PLN, 2.921 personil siaga, 67 posko siaga dan 321 unit kendaraan pendukung lainnya untuk menjaga keandalan pasokan listrik selama Ramadhan.

Baca juga: Kronologi Tarzan Srimulat Dituding Curi Aliran Listrik, Hingga Didenda PLN Rp 90 Juta!

Selain itu terdapat 16 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 8 lokasi dan 6 lokasi khusus pada jalur lintas dan rest area.

"Kami optimis dengan segala persiapan yang telah dilakukan untuk menjaga supply kelistrikan selama Bulan Ramadhan tetap terjaga. Harapannya, seluruh masyarakat yang menjalankan ibadah puasa dan ibadah lainnya dapat beribadah dengan nyaman," tutup Tonny

(cr10/tribun-medan.com)