Pembunuhan Bocah 4 Tahun
Pembunuh Bocah 4 Tahun Nonton Film P0rn0 Sebelum Bunuh Korban, Renontruksi Memanas
Rekontruksi pembunuhan bocah 4 tahun yang digelar di Polresta Deliserdang memanas. Orangtua korban kecewa
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,DELISERDANG- Gelar rekontruksi pembunuhan bocah 4 tahun bernama Siti Aisyah di Polresta Deliserdang memanas.
Orangtua korban, Willy dan Yanti protes pada polisi.
Dalam gelar rekontruksi sebanyak 20 adegan, tidak dijelaskan kenapa bagian rektum (dinding anus) korban bisa sampai keluar.
Saat rekontruksi, disebutkan bahwa pelaku berinisial AP (17) sempat menyaksikan film porno di handphonenya sebelum membunuh dan merudapaksa korban.
Baca juga: Sadisnya AP, Remaja Tersangka Pembunuh Bocah 4 Tahun, Korban Dihabisi Lalu Dicabuli
"Hasil autopsi belum keluar, kenapa bapak berani melakukan rekontruksi ini," tanya Willy pada Kasat Reskrim Polresta Deliserdang, AKP I Kadek Hery Cahyadi, Senin (27/2/2023).
Menjawab pertanyaan itu, Kadek menjelaskan, bahwa masa tahanan pelaku pencabulan anak cuma 15 hari.
Sehingga, polisi memutuskan untuk segera melakukan rekontruksi perkara.
"Jadi begini pak, ini perkara anak. Masa tahanannya 15 hari di kami. Kami harus kirim (berkas perkara) ke kejaksaan," kata Kadek.
Meski sudah dijelaskan, tapi Willy dan istrinya Yanti merasa tidak puas.
Baca juga: Tampang Pelaku yang Cabuli dan Habisi Nyawa Bocah 4 Tahun
Jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Deliserdang, Eva D Sitepu dan Wakasat Reskrim Polresta Deliserdang, AKP Alexander Antonius Piliang turut memberi penjelasan.
Pihak kepolisian lantas meminta keluarga korban, agar menyampaikan protes tertulis kepada polisi.
Saat rekontruksi, nenek korban, Gustinah Basrah juga sempat marah.
Ia marah lantaran polisi menggunakan peran pengganti terhadap Gazali, ayah dari pelaku yang menemukan jenazah korban.
Gustinah bahkan memaki-maki Gazali dan mengancamnya.
Baca juga: TERBONGKAR, Remaja Putus Sekolah Ini yang Diduga Bunuh Bocah 4 Tahun di Deliserdang
"Jangan sampai muka kau nampak lagi. Awas kau, aku yang habisi kau," kata Gustinah, nenek korban.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/rekontruksi-pembunuhan-bocah-4-tahun.jpg)