Lakalantas Maut

Andung-andung Memilukan Ibu dari 2 Napitupulu Bersaudara yang Tewas, Ini Foto-foto dan Ucapan Duka

Secara bergantian, sang ibu "mangandungi" (ratap dalam tangis) pada dua putranya yang sudah terbujur kaku. ini foto-foto dan kronologinya.

|
Facebook/Beatrix Dea
Dua kakak beradik Napitupulu berada di dalam peti jenazah dan dikebumikan di Tarutung pada Kamis (17/2/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM,TARUTUNG - Duka menyelimuti Tarutung atas kepergian dua saudara kandung Napitupulu akibat kecelakaan maut lalu lintas.

Rolason Tua Napitupulu (18) dan Jois Napitupulu (16) berkendara dan terlibat 'laga kambing dengan angkot' di jalan umum Tarutung – Sipirok Km 02-03, tepatnya di Bondar Sibabiat, Desa Hutabarat Susunggulon, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.

Keduanya akhirnya dikebumikan pada Kamis (16/2/2023).

Sungguh memilukan, ratap tangis sang ibu tiada henti saat pembersihan jenazah kedua putranya.

Secara bergantian, sang ibu "mangandungi" (ratap dalam tangis) pada dua putranya yang sudah terbujur kaku.

Andung-andung sang bunda yang memilukan diunggah oleh akun FB, Astry Napitupulu.

Tak cuma keluarga, rekan-rekan korban, baik satu sekolah maupun dari Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Tapanuli Utara juga merasakan duka yang sarat.

 

 

Seperti Tribun Medan kutip dari akun Facebook Fajar, berikut bunyinya:

Selamat jalan keluarga kami Rolaston Napitupulu tenang dan damailah di alam mu bersama adikmu.

Terimakasih untuk kenangan yang baik dan mengesankan untuk di setiap latihan kita

Kami keluarga besar PPI Tapanuli Utara,

Keluarga besar Paskas se Tapanuli Utara samgat merasa kehilangan.

Sosok yang ramah , sopan dan dapat diandalkan.

Terimakasih karena sudah mau dan bersedia kaka pilih untuk menjadi perwakilan pemgukuhan, terimakasih utk selalu mau mendengar arahan dan masukan.

Selamat tinggal

Kami yang kehilangan.

 

Kesedihan mendalam pun diutaran seorang ibu lewat akun Facebook Agnes Nirwana, begini bunyinya:

Hari ini melayat di simanampang huta hatubuan, banyak duka yg terlihat ats berpulangnya kedua abang beradik ananda Rolaston Napitupulu dan Jois napitupulu korban lakalantas di hutabarat sosunggulon,

tak bisa berkata hanya rasa sedih yg mengharu biru sambil menatap kedua jenazah yg terbaring lelap , banyak tanya dalam benak , tampa terasa air mata menetes,

sebagai seorang ibu aku turut larut dalam kesedihan yg tak dapat kulukiskan walau dengan kata2, hanya dengan kalimat penghiburan yang akan mengobati sakit yg mungkin tak akan pernah sembuh ,

bahwa Tuhan tdk akan memberikan cobaan diluar batas kemampuan kita, Kami hanya dapat berdoa semoga keluarga yg ditinggalkan terkhusus buat ibunda dan ayahanda dari kedua remaja yg telah dipanggil Tuhan menghadap kehadiratnya , diberikanTuhan kekuatan dan penghiburan

 

Kronologi Lakalantas Maut

Tragedi nahas menewaskan dua kakak beradik marga Napitupulu tewas.

Kedua kakak beradik ini tewas setelah terlibat kecelakaan adu kambing.

Menurut informasi, adapun kakak beradik yang tewas itu masing-masing Rolason Tua Napitupulu (18) dan adiknya JP Napitupulu (16).

Kedua korban mengalami luka serius akibat bertabrakan dengan angkutan kota bernomor polisi BB 1157 XB yang dikemudikan Hanter Sihombing (33).

Kecelakaan terjadi di Tarutung mengakibatkan dia orang kakak-beradik meninggal dunia di tempat, Rabu (15/2/2023)
Kecelakaan terjadi di Tarutung mengakibatkan dia orang kakak-beradik meninggal dunia di tempat, Rabu (15/2/2023) (HO)

Menurut Kapolres Tapanuli Utara, AKBP Johanson Sianturi, tragedi nahas ini bermula saat angkot yang dikendarai Hanter melaju dari arah Kota Tarutung menuju ke Sipirok.

Di saat bersamaan, kedua korban yang berboncengan naik motor datang dari arah berlawanan.

"Sebelum kecelakaan, mobil angkot melaju dengan kecepatan tinggi berusaha mendahului kendaraan yang di depannya," kata Johanson, Rabu.

Dari arah berlawanan, kedua korban juga datang dengan kecepatan tinggi berusaha mendahului kendaraan lain.

"Saat kedua kendaraan belum nyaman mendahului, terjadilah tabrakan," kata Johanson.

Dalam peristiwa ini, kedua kakak beradik yang menumpangi motor itu sempat terseret.

Genangan darah kemudian terlihat di lokasi.

Akibat peristiwa ini, Rolaston Tua Doli Napitupulu mengalami patah pada tangan sebelah kiri, luka pada lengan tangan sebalah kanan dan dagu, serta keluar darah dari mulut dan hidung.

Korban tewas di lokasi kejadian.

Sementara JP Napitupulu, adik dari Rolaston Tua, mengalami luka robek pada bagian dagu, bagian pipi sebelah kanan, dan pipi sebelah kiri, kening, dan keluar darah dari hidung.

Korban juga tewas di lokasi kejadian. 

"Kedua korban meninggal dibawa ke RSUD Tarutung untuk dilakukan visum, sedangkan pengemudi mobil saat ini sudah diamankan di kantor unit laka untuk dimintai keterangan," ujarnya.

Untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut, penyidik Unit Laka Lantas sudah melakukan olah TKP.

"Penyidik juga sudah memeriksa saksi-saksi," kata Johanson.

Isak Tangis Pecah

Setelah kejadian, jenazah kakak beradik ini sempat dibawa ke RSUD Tarutung.

Di sana, jenazah kedua korban sempat divisum sebelum diserahkan pada pihak keluarga.

Terkait kasus ini, polisi pun sudah berkoordinasi dengan keluarga kedua korban.

Saat berada di rumah sakit, isak tangis kerabat kedua korban pecah.

Mereka begitu terpukul atas kepergian dua kakak beradik ini.

Orangtua korban juga sampai tak bisa bicara dan terus-terusan menitikan air mata.

Kedua anak kesayangannya pergi menghadap sang Ilahi dalam tragedi nahas di Bondar Sibabiat, Desa Hutabarat Susunggulon.

Setelah kejadian, rekan-rekan sekolah korban sempat menyambangi RSUD Tarutung.

Mereka pun sempat membantu petugas mengangkut peti jenazah kedua korban ke dalam mobil ambulans.

Terkait perkembangan kasus ini, awak media masih berupaya mengonfirmasi pejabat terkait.

(tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved