Bukti Venna Melinda Berdarah, Ferry Irawan Bantah Siksa Istri : Mau Maafi Kita Balik Lagi

TRIBUN-MEDAN.com - Ayah Tiri Verrell Bramasta, Ferry Irawan akhirnya bersuara soal tudingan menganiaya sang istri, Venna Melinda.

Tak secara langsung, klarifikasi itu diurai Ferry Irawan melalui sahabatnya, Elma Theana.

Di depan khalayak, Elma menceritakan sederet pengakuan Ferry Irawan usai ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT.

Rupanya usai tersangkut kasus hukum, Ferry langsung menelepon suami Elma Theana.

Baca juga: Tragis Nasib Gadis Karawang, Diculik Disetubuhi Nonstop 5 Hari, Dipaksa Sebanyak 10 Kali

Baca juga: JADWAL Siaran Bola Malam Ini 14 Januari 2023, Liga 1, Liga Inggris, Liga Spanyol hingga Liga Italia

 
Di momen itu, Ferry melayangkan curhatan sekaligus klarifikasi perihal isu KDRT Venna.

Kepada sahabatnya, Ferry membantah telah menyiksa sang istri.

Pun dengan isu dirinya memiting alias memeluk erat sang istri yang merujuk pada penganiayaan.

Ferry mengaku bukanlah sosok yang jahat.

"Aku tahu pribadi dia (Ferry), aku menganggap itu khilaf. Aku (tanya) 'kamu benar enggak Fer KDRT? Kalau kamu KDRT kamu salah apapun alasannya, enggak boleh'. Dia (Ferry) bilang 'ma, aku bukan orang jahat. Enggak seperti itu pemberitaannya, cuma enggak ada yang percaya sama aku'," ungkap Elma Theana dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Trans 7, Jumat (13/1/2023).

Baca juga: Demi Pelayanan Publik yang Lebih Baik, Sergai Terus Tingkatkan Kualitas SDM ASN

Baca juga: Kapolsek Hamili Gadis Muda, 6 Kali Lakukan Hubungan Badan Terlarang, Langsung Nonaktif

Lebih lanjut, Elma pun menginstruksikan dugaannya.

Menurut Elma, Ferry bukan tipikal pria yang suka menyiksa wanita.

Terkait pengakuan Venna soal dipiting dan disiksa, Elma menggambarkannya dengan hal lain.

Bahwa Ferry tidak berniat menyakiti Venna, melainkan hanya ingin menenangkan dengan cara memeluk.

Baca juga: Bayi 8 Bulan Dibunuh Ayah Biadab, Jenazah Anaknya Dikubur Setengah Badan dekat Tambak Udang

 
"Di pemberitaan katanya kan pernah dipiting, digituin," kata Irfan Hakim.

"Mungkin, ini asumsi saya, misalnya kan kalau perempuan (ngambek), itu kayak dipiting gitu, padahal ditahan," kata Elma Theana.

"Mungkin menahan tapi terlalu keras ?" pungkas Irfan.

"Mungkin," jawab Elma.

Baca juga: Surat Waqiah, Terkenal Doa Penarik Rezeki Melimpah, Miliki 10 Keistimewaan

Baca juga: Surat Waqiah, Terkenal Doa Penarik Rezeki Melimpah, Miliki 10 Keistimewaan

Terkait penyebab hidung Venna berdarah, Ferry Irawan mengungkap alibi.

Ia mengaku sempat menekan hidung Venna hingga berdarah.

"Itu katanya hidungnya berdarah karena dijedotin ?" tanya Irfan Hakim.

"Aku tanya (ke Ferry) 'itu kamu jedotin?'. Katanya enggak, (tapi kepalanya) ditekan (ke hidung Venna) karena berontak. Dia enggak mau cerita banyak ke aku, cuma aku tanya dia enggak menonjok, cuma menekan, tapi tidak dengan maksud, maksudnya itu mau menenangkan," ujar Elma.

Melihat sahabatnya terpuruk usai diterpa kasus hukum, Elma berdoa hal baik untuk Ferry Irawan.

Ia berharap rumah tangga Venna dan Ferry bisa selesai secara baik-baik.

"Harapan aku semoga kalau mau cerai, semoga cerainya baik-baik. Karena kan pernah saling cinta. Tapi dari Ferry sih masih mengharap kembal, dia sedih banget karena dia bilang 'enggak ada yang percaya gue, cuma ceritanya enggak seperti apa yang dibilang'," ujar Elma.

Lebih lanjut, Elma juga menceritakan curhatan Ferry yang lain.

Baca juga: Keistimewaan Ayat Kursi, Doa Pembuka Pintu Rezeki, Berikut Bacaan dan Cara Mengamalkannya

Rupanya saat proses mediasi di Polda Jatim, Ferry mengaku sempat ingin berdamai dengan Venna.

Namun secara mendadak, Venna membatalkan putusan untuk damai tersebut.

"(Ferry curhat ke Emma) 'Aku juga aneh waktu pas ribut kan ada mediasi, Venna mau maafin, kita mau balik lagi. Aku senang dong, tapi enggak tahunya tiba-tiba tetap ingin bercerai'. Dia (Ferry) merasa ada yang membuat Venna berubah lagi," ucap Elma.

Pengakuan Venna Melinda

Sebelumnya, Venna Melinda mengaku sudah mengalami penyiksaan dari Ferry selama tiga bulan terakhir.

Belum genap setahun menikah, Venna mengaku sering dibekap hingga dipiting sang suami.

"Ternyata, Venna mengatakan, apa yang dialami Venna ini bukan hanya di Kediri. Ternyata yang dialami sudah berapa bulan ?" tanya sang pengacara, Hotman Paris.

"Tiga bulan," ujar Venna Melinda seraya tertunduk lesu.

"Dengan cara bagaimana ? Jadi kalau emosi diapain ? dibekap dan didorong dan dipiting sampai akhirnya lama kelamaan baru ketahuan sudah terjadi kerusakan di tulang rusuknya," kata Hotman Paris.

Lebih lanjut, Venna menyebut kejahatan Ferry lainnya.

Bahwa Ferry bisa menyakiti sang istri tanpa bekas di luar tubuh.

Hingga baru disadari Venna Melinda, tulang rusuknya terluka alias patah gara-gara penyiksaan dari sang suami selama tiga bulan.

"Terakhir dibekap, kok bisa berdarah? tangan ditindih terus dikunci pakai dahi, dahinya ke hidung (Venna) sampai berdarah," ungkap Hotman Paris.

"Iya, jadi saya minta tolong 'tolong, tolong jangan' saya bilang lepasin. Dia selalu tahu cara menyakiti tanpa bekas," akui Venna Melinda.

"Karena dia punya keahlian, dia (Ferry) pesilat. Jadi tahu bagaimana berbuat tanpa bekas, selama tiga bulan ini," imbuh Hotman.

Akibat perilaku tersebut, Ferry Irawan akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga ( KDRT) terhadap Venna Melinda.

Keputusan menetapkan Ferry Irawan jadi tersangka itu diurai penyidik Polda Jatim pada Kamis (12/1/2023).

Penetapan tersangka atas Ferry Irawan itu dilakukan usai gelar perkara yang dilakukan penyidik Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, pada Rabu (11/1/2023).

Gara-gara kasus KDRT, Ferry Irawan terancam dikenakan Pasal 44 dan Pasal 45 UU KDRT No 23 Tahun 2004, dengan ancaman hukuman penjaranya maksimal lima tahun.

(*/Tribun-Medan.com) 

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com