Demo SMA Negeri 6 Medan

Siswa SMA Negeri 6 Medan Minta Kepala Sekolah Dicopot, Kadisdik Ngaku Cari Dalang Provokatornya

Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Asren Nasution mengatakan akan mencari dalang provokator yang meminta siswa SMA Negeri 6 Medan demo

Editor: Array A Argus
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Penjabat Bupati Pakpak Bharat Asren Nasution memberikan keterangan seusai dilantik di Pemprov Sumut, Medan, Senin (17/2/2020). Asren Nasution di tugaskan mengamankan kelancaran jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada September 2020 mendatang. 

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Sejumlah guru dan tenaga pendidik di SMA Negeri 6 Medan sempat meminta agar kepala sekolah bernama Siti Rahmah Lubis dicopot dari jabatannya.

Sebab, selama menjabat sebagai Kepala SMA Negeri 6 Medan, Siti Rahmah Lubis diduga melakukan korupsi dana BOS hingga uang SPP.

Tidak hanya itu, Siti Rahmah Lubis juga kerap disebut para guru melakukan intimidasi dan intervensi.

Karena masalah ini pula, sejumlah siswa/i di SMA Negeri 6 Medan sempat melakukan demo tepat di Hari Guru pada 25 November 2022 lalu. 

Baca juga: HARI GURU, Giliran Siswa Desak Copot Kepala SMA Negeri 6 Medan Soal Dugaan Korupsi Dana BOS

Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara, Asren Nasution ketika dikonfirmasi justru tidak menjawab mengenai hasil pemeriksaan Siti Rahmah Lubis.

Asren juga tidak menjelaskan lebih lanjut, apa langkah yang akan diambil Disdik Sumut terkait tuntutan para guru dan tenaga pendidik tersebut.

Asren cuma menanggapi soal demo para siswa.

Ia menduga demo para siswa ada yang mengakomodir. 

"Kita akan proses sesuai dengan aturan, termasuk otak penggerak yang unjuk rasa. Karena unjuk rasa itu sesungguhnya bertentangan dengan karakter profil pelajar pancasila. Sah-sah saja menyampaikan pendapat, sah-sah sekali, sangat bagus. Tetapi tidak dengan cara mengajari anak-anak untuk melanggar etika cara menyampaikan pendapat," ujar Asren saat diwawancarai, Selasa (29/11/2022).

Baca juga: SOSOK Siti Rahmah Lubis, Kepala SMA Negeri 6 Medan yang Diduga Korupsi dan Perbudak Guru

Asren menuturkan, unjuk rasa yang dilakukan oleh siswa tidak sesuai dengan etika yang seharusnya diterapkan di dunia pendidikan.

"Kita diajarkan bagaimana etika menyampaikan pendapat. Oleh karena itu kita terus usut, terus periksa, terus pelajari. Jika memang melanggar aturan kita beri sanksi, jika tidak melanggar aturan kita proses," ungkapnya.

Diketahui, puluhan siswa SMA Negeri 6 Medan mendesak agar kepala sekolah mereka, Siti Rahmah Lubis dicopot dari jabatannya.

Siswa SMA Negeri 6 Medan melakukan demo usai melaksanakan upcara Hari Guru.

Dalam aksinya, siswa SMA Negeri 6 Medan bersorak-sorai, minta agar sang kepala sekolah Siti Rahmah Lubis segera diganti.

Baca juga: Kepala SMA Negeri 6 Medan Diduga Korupsi Dana BOS, Pilih Bungkam saat Dikonfirmasi

"Turunkan Kepsek, turunkan Kepsek, turunkan Kepsek," teriak siswa sambil berputar-putar di dalam sekolah, Jumat (25/11/2022).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved