Air PDAM Tirta Sari Jorok
VIRAL, Air Leding PDAM Tirta Sari Mirip Air Comberan, Manajemen 'Buang Badan' ke BWS
Air leding dari PDAM Tirtasari yang mengalir ke rumah warga mirip air comberan. Warnanya keruh dan jorok
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.COM,BINJAI - Warga Kota Binjai ngeluh, karena air leding yang mengalir dari PDAM Tirta Sari mirip air comberan.
Menurut warga, air leding PDAM Tirta Sari mirip air comberan lantaran keruh dan jorok.
Kondisi air leding mirip air comberan ini dirasakan masyarakat yang tinggal di Jalan Gatotsubroto, Kelurahan Limau Mungkur, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatera Utara.
Baca juga: PDAM Tirta Sari Binjai Alami Defisit hingga Rp 11 Miliar
Menanggapi masalah ini, Direktur PDAM Tirta Sari, Taufiq 'buang badan' kepada Balai Wilayah Sungai (BWS).
"Dinding bronjong penahan air sungai jebol dihantam banjir, yang dimana itu menjadi kewenangan Balai Wilayah Sungai (BWS). Jadi terbentuk aliran baru, sehingga gak masuk air sungai ke bangunan IPA Marcapada atau bangunan intakenya," ujar Taufiq, Rabu (2/11/2022).
Dia mengatakan, memang peristiwa air leding jorok dan kotor terjadi pada Sabtu (29/10/2022) dinihari.
Baca juga: Perumnas Simalingkar Krisis Air Bersih, PDAM Tirtanadi: Ada Penurunan Debit Air
"Kalau kita bicara sungai, kan ada dinding penahannya, itu yang jebol dihantam banjir air besar. Sehingga pindah lah aliran air sungai itu yang harusnya melintas di depan intake bangunan penangkap air IPA Marcapada, malah mengalir di jalur aliran yang lain," kata Taufiq.
Sementara itu, terkait air yang keruh, Taufiq menambahkan karena turunnya produksi air.
"Jadi pipa inikan kosong, kemudian ditambah produksi yang baru padat dia. Intinya terjadi kekeruhan, karena ada program proses pembilasan buang angin/wash out," ujar Taufiq.
Baca juga: Air PDAM Mati Berhari-hari, Warga tak Bisa Berjualan Hingga Kesulitan Masak
Meski demikian, Taufiq mengatakan bahwa hari ini debit air sudah bertambah.
"Antisipasi menunggu selesai pekerjaan perbaikan tanggul yang dikerjakan oleh BWS, kami memindah dan mendekatkan pompa intake kami ke sungai langsung, tidak lewat bangunan penangkap air," tutup Taufiq.
Dalam video yang viral, warga mengeluhkan layanan PDAM Tirta Sari.
"Air pam hanya mengotori, ini dia hasilnya. Udah berapa hari mati," ujar warga.
"Tapi kalau terlambat bayar, dendanya luar biasa," sambung warga.(cr23/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/air-leding-PDAM-Tirta-Sari-mirip-air-comberan.jpg)