Berita Medan
Bertambah, Kini Total 11 Pasien Gagal Ginjal Akut di RS Adam Malik
Rumah Sakit Umum Pusat RSUP) Haji Adam Malik melaporkan data terbaru saat ini terkait kasus penyakit gagal ginjal akut.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
"Kembali lagi ada tiga penyebabnya, apakah itu infeksi, inflamasi atau intoksikasi," katanya.
Inke menuturkan, keseluruhan anak yanh terkena GGA di Sumut merupakan anak usia 0-5 tahun. Meskipun definisi penyakit GGA pada anak adalah usia 0-18 tahun.
"Tetapi seluruh kasus yang ada di Sumut adalah anak di bawah 5 tahun," katanya.
Baca juga: Antisipasi Gagal Ginjal Akut, Ini yang Dilakukan Pemkab Toba
Dokter spesialis anak itu mengimbau agar anak yang ditemukan gejala GGA langsung dirujuk ke rumah sakit Adam Malik.
"Kenapa begitu dijumpai kasus yang gejalanya begitu tipikal harus segera dirujuk ke rumah sakit adam malik karena kan penanganannya membutuhkan fasilitas yang mumpuni membutuhkan alat-alat khusus melakukan cuci darah,"
"Ini yang tersedia di Rumah Sakit Adam Malik. Jadi deteksi diharapkan dilakukan secara dini di setiap fasilitas kesehatan di seluruh daerah dan jika ditemukan sangkaan kasus gagal ginjal akut maka langsung dibawa ke RS Adam Malik," ucapnya.
Sementara itu, Inke menuturkan 7 dari 14 kasus GGA memang ditemukan memiliki antibodi Covid-19.
"Jadi memang dari 14 ada 7 anak yang memiliki antibodi Covid-19. Tapi kita tidak bisa menyimpulkan bagaimana penyebab utamanya adalah apakah infeksi, inflamasi karena covid atau intoksikasi dari obat-obatan. Investigasinya masih berlangsung," pungkasnya.
(cr26/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ditemukan-di-ginjal-senyawa-Kimia-Inlah-GejalaGagal-Ginjal.jpg)