SATU Unit Rumah Hancur akibat Banjir Bandang dan Longsor di Jangga Dolok

TRIBUN-MEDAN.com, TOBA - Akibat curah hujan yang mengguyur Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba dan disertai dengan angin kencang mengakibatkan 1 unit rumah milik warga yang berada di tepi aliran Sungai Pokkahan hancur diterjang banjir, Minggu (28/8/2022 ) dini hari.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun tribun-medan.com, rumah tersebut adalah milik warga boru Manurung.

Rumah tersebut berada di tepi aliran Sungai Pokkahan.

Baca juga: XINMEN Rehabilitation Center Medan Menyembuhkan Melalui Terapi Physiotherapy

Saat kejadian, tidak ada korban jiwa.

Selanjutnya, Kapolsek Lumban Julu AKP Robinson Sembiring menjelaskan, banjir bandang dan longsor tersebut ternyata membawa material ke jalanan.

Akibatnya, arus lalu lintas macet total.

"Akibat banjir bandang yang membawa material lumpur dan bebatuan bercampur kayu sempat tersebut sempat membuat ruas jalan menuju kota Balige tertutup total," ujar Kapolsek Lumban Julu AKP Robinson Sembiring, Minggu (28/8/2022).

Baca juga: LONGSOR Jangga Dolok yang Bikin Jalinsum Terputus Diduga akibat Hujan Deras Semalaman

"Arus lalu lintas juga sempat macet total lantaran material lumpur bercampur batu dan kayu menutup badan jalan," sambungnya.

Ia juga menyampaikan, bahwa seluruh material lumpur yang sempat menutup badan jalan saat ini sudah selesai dibersihkan Tim Gabungan dan Arus Lalin sudah normal kembali dari dua arah.

Kepada pengguna jalan, ia meminta agar berhati hati ketika melintas di lokasi longsor dikarenakan jalan masih licin dan tetap tingkatkan kewaspadaan dan selalu utamakan keselamatan berkendara," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)