Berita Sumut
Komnas Perlindungan Anak Soroti Kematian Siswa SMA di Tebingtinggi, Minta Polisi Ungkap Pelaku
Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait Polres Tebingtinggi memprioritaskan pengungkapan kasus tewasnya siswa SMA yang diduga menjadi korban pembunuhan.
Penulis: Anugrah Nasution |
TRIBUN-MEDAN.com, TEBINGTINGGI - Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait meminta Polres Tebingtinggi memprioritaskan pengungkapan kasus tewasnya siswa SMA yang diduga menjadi korban pembunuhan.
Arist Merdeka Sirait mengungkap, Polres Tebingtinggi harus segera mungkin mengungkap pelaku kejahatan terhadap anak yang terjadi di wilayah hukumnya.
"Karena ini kasus pembunuhan terhadap anak, Polres Tebingtinggi harus memprioritaskan kasus tersebut dan segera mengungkap pelaku dan motifnya," kata Arist Merdeka Sirait kepada Tribun Medan, Kamis (25/8/2022).
Baca juga: Penyebab Tewasnya Siswa SMA di Tebingtinggi, Kapolres Irit Bicara: Tim Masih Bekerja, Mohon Doanya
Kata Arist, polisi perlu memberikan informasi mengenai penyebab kematian korban agar tidak menimbulkan persepsi yang liar.
Hal itu bisa dilakukan berdasarkan hasil autopsi yang sudah dilakukan.
"Dari hasil autopsi kan kelihatan apa sebab korban, apakah ada bekas pukulan benda tumpul, apakah ada tanda tanda penyiksaan segera diumumkan," kata Arist.
Selain itu, polisi perlu melihat apakah korban juga merupakan korban kejahatan seksual.
Sebab ada informasi korban bertemu rekannya sebelum menghilang selama tiga minggu dan ditemukan meninggal dunia oleh warga.
"Selain itu yang perlu dipastikan apakah ada tanda tanda kekerasan seksual yang dialami korban. Ini menjadi penting, karena itu proses autopsi harus bisa melihat kejadian hukum yang terjadi beberapa waktu lalu apalagi beberapa minggu lalu korban sempat bertemu temannya sebelum menghilang," kata Arist.
Aris mengungkap, polisi menjadi harapan untuk memulihkan traumatis keluarga korban.
Dia pun berjanji akan mendorong agar kasus tersebut segera diungkap.
"Tentu keluarga berharap agar kasus ini segera diungkap, siapa pelaku dan motifnya, ini yang sangat penting. Tentu kami dari Komnas PA menyoroti kasus ini. Melalui orang orang kita yang ada di sana akan mendorong agar proses bisa cepat dan transparan," kata Arist.
Sejak ditemukan meninggal dunia pada Senin lalu, Polres Tebingtinggi belum memberikan keterangan resmi mengenai penyebab pasti meninggalnya Nani Mia Elvina, siswa SMA yang ditemukan tewas di sebuah gudang di Kelurahan Durian, Kecamatan Bah jenis, Kota Tebingtinggi.
Sementara itu, keluarga korban menduga Nani menjadi korban pembunuhan.
Baca juga: SOSOK Nani Mia Elvina, Gadis Belia yang Ditemukan Tewas Mengenaskan di Gudang Tua Kota Tebingtinggi
Dani paman korban mengatakan, sebelum menghilang korban berada di rumah kakeknya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mayat-Siswi-SMA-Ditemukan-di-Tebing-Tinggi_Temuan-Mayat-di-Tebing-Tinggi.jpg)