Semarakan HUT RI, Cabai Merah Paling Diburu di Bazar dan Pasar Murah Disperindag Sumut

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Bazar dan Pasar Murah pada Sabtu (20/8/2022) dalam rangka menyemarakan HUT Kemerdekaan RI ke-77.

Kegiatan yang dilaksanakan di Pelataran Astaka Jalan Willem Iskandar Jalan Pancing Medan itu bertujuan untuk menekan harga sejumlah bahan pangan di Kota Medan. 

Berdasarkan pantauan Tribun Medan, sejumlah masyarakat Kota Medan sangat berantusias, mulai pukul 08.00 WIB masyarakat sudah berkumpul untuk memburu sejumlah kebutuhan pokok. 

Baca juga: Memeriahkan HUT RI ke 77, Disperindag Sumut Gelar Bazar dan Pasar Murah, Catat Jadwal Pelaksanaannya

Terlihat komoditas yang paling laris manis pada acara ini adalah cabai merah dan bawang merah.

Pasalnya harga komoditi ini dibandrol sangat murah dari harga biasanya, Untuk harga cabai merah yang biasanya dijual di pasar tradisional dengan harga Rp 90 ribu per kilogram, namun kini pada acara pasar murah hanya dibandrol Rp 65 ribu per kilogram. 

Sedangkan bawang merah hanya dibandrol Rp 22 ribu per kilogram. 

"Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang Ke 77 tahun dan bekerjasama dengan stakeholder untuk berpartisipasi," ujar Kabid Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Disperindag Sumut Barita Sihite. 

Dikatakannya, bazar dan pasar murah ini merupakan salah satu upaya Pemprov Sumut untuk menahan inflasi dengan memfasilitasi serta berkoordinasi dengan sejumlah stakeholder. 

Barita menyampaikan, kegiatan ini bukan hanya pada momen kemerdekaan saja, tetapi ke depannya akan dilakukan dalam jangka waktu tertentu. 

Baca juga: Pemko Medan Berkolaborasi dengan Lanud Soewondo Gelar Pasar Murah di Eks Bandara Polonia

"Ke depannya Disperindag akan melakukan kegiatan seperti ini minimal tiga bulan sekali atau pada saat ada bahan pokok yang mengalami lonjakan harga sehingga menyumbang inflasi, itu akan langsung kita buat pasar murah," tutupnya. 

Selain komoditas cabai dan bawang, Disperindag Sumut juga menjual minyak goreng kita dengan harga Rp 14 ribu per liter, beras premium Rp 12 ribu, dan minyak goreng premium Rp 20 ribu per liter.

(cr10/Tribun-Medan.com)