Brigadir J Ditembak Mati

Pakar Psikologi Forensik Ini Beber Alasan Sambo Mau Mengotori Rumah Dinasnya dengan Darah Brigadir J

Alasan Ferdy Sambo menghabisi nyawa Brigadir J di rumah dinasnya mendapat sorotan dari pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel.

Editor: AbdiTumanggor
Ho/ Tribun-Medan.com
Ferdy Sambo dan Ajudan 

"Disitu pula sasaran atau target Brigadir J tidak bisa melarikan diri," tambahnya.

Melihat semua aspek sudah diperhitungkan, Reza Indragiri menyebut skenario kejahatan Ferdy Sambo ini tergolong sempurna.

"Kalkulasi kejahatan yang sempurna itulah yang justri menjadi dasar petimbangan FS memilih melakukan aksi jahat terysbut di rumah dinasnya sendiri," ujarnya.

Meski begitu, Reza Indraagiri Amriel menyebut semua analisisnya ini masih bisa diselidiki oleh phak timsus Polri.

"Tapi ini tetap harus diuji oleh pihak kepolisian," pungkasnya.

Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel. (Tribunnews.com)
Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel. (Tribunnews.com)

Ferdy Sambo Susun Skenario Pembunuhan Brigadir J Selama 1 Jam

Mengenai kerapihan Ferdy Sambo dalam memilih TKP pembunuhan Brigadir J, ternyata terkuak waktu yang dibutuhkan untuk menyusun skenario tersebut.

Disebutkan Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, dalam program Kompas Pagi di Kompas TV, Selasa (16/8/2022), Ferdy Sambo menyusun rencana pembunuhan ini selama 1 jam. Hal itu dilakukan setelah Ferdy Sambo baru tiba dari Magelang, 8 Juli 2022.

Ketua Komnas HAM menjelaskan, ternyata Kuat Maruf  tak hanya turut menyaksikan penembakan Brigadir J, tapi ikut serta merancang skenario pembunuhan Brigadir J.

Selain bersama Kuat Maruf, Ferdy Sambo pun merancang skenario pembunuhan ini bersama ajudan seniornya, Brigadir RR.

Dari pukul 16.00 WIB, menurut Komnas HAM, Ferdy Sambo terlebih dulu ungkap soal insiden di Magelang yang menimpa istrinya, Putri Candrawathi.

Setelah itu, selama 1 jam Ferdy Sambo bersma Kuat Maruf dan Brigadir RR merencanakan skenario pembunuhan Brigadir J.

Ferdy Sambo disebut rancang pembunuhan Brigadir J bareng Om Kuat

Lalu, rencana itu pun dieksekusi di rumah dinas Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022 sekira pukul 17.07 WIB.

"Setelah itu, baru keluar dari rumah pribadi ke rumah dinas sekitar jam 17.07 WIB.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved