Pemko Medan
Fasilitasi Pelaku UMKM Peroleh Surat HKI, Bukti Walikota Bobby Nasution Bangkitkan Ekonomi Kreatif
Keseriusan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk membangkitkan dan mengembangkan pariwisata maupun ekonomi kreatif serta UMKM tidak diragukan lagi.
Pria yang mengaku sudah mulai berkarya sejak tahun 2002 ini menjelaskan karya yang di daftarkan di HKI adalah musik dengan teks yang lagunya berjudul Negeri Malaikat.
"Kita berharap Pemko Medan dapat terus mendorong para pelaku ekonomi kreatif untuk dapat menjadi lebih berkembang kedepannya salah satunya dengan memfasilitasi surat HKI," Jelasnya.
Sebelumnya, Asisten Ekbang Mansursyah mengucapkan selamat kepada pelaku Usaha Ekonomi Kreatif atas diterimanya Surat Pencatatan Hak Kekayaan Intelektual (HKI).
Dengan adanya surat HKI ini tentunya kekayaan intelektual pada pelaku usaha ekonomi kreatif sudah memiliki payung hukum dan dapat di manfaatkan dengan sebaik-baiknya.
"Dengan adanya HKI, Pelaku ekonomi kreatif dan UMKM dapat memperoleh perlindungan hukum atas kekayaan intelektual yang dimiliki seseorang, kelompok, maupun perusahaan. Pada dasarnya tujuan adanya HKI ini guna mendorong masyarakat khususnya pelaku ekonomi kreatif untuk berinovasi dan berkreativitas agar terus bangkit dan berkembang serta berdaya saing. Selain itu juga dapat naik kelas," Jelas Asisten Ekbang saat membacakan sambutan Bobby Nasution.
Menurut Mansursyah, terdapat banyak manfaat dari adanya surat HKI yakni adanya kepastian hukum pemegang surat juga dapat melakukan upaya hukum baik perdata maupun pidana bila terjadi pelanggaran ataupun peniruan dan pemegang hak juga dapat memberikan izin atau lisensi kepada pihak lain.
Oleh karena itu lanjut, Asisten Ekbang mengajak kepada seluruh pelaku ekonomi kreatif untuk mengurus surat HKI karena kekayaan intelektual adalah hak dan hak ini harus memiliki payung hukum yang jelas jangan sampai ada situasi diman kita sudah memikirkan idenya tapi malah dimanfaatkan oleh orang lain untuk kepentingan pribadinya.
"Dengan adanya payung hukum yang jelas maka kekayaan intelektual tersebut dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kreativitas dan karya- karya yang bermanfaat serta bernilai ekonomi," imbuhnya.
Sementara itu Kadis Pariwisata Agus Suriono mengungkapkan bahwa pihaknya memfasilitasi para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM untuk mendapatkan surat HKI ini sebagai upaya mewujudkan visi dan misi bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution khususnya di bidang pemberdayaan ekonomi kreatif dan UMKM.
"Ini upaya Pemko Medan untuk naik kelas bagi pelaku ekonomi kreatif dan UMKM, salah satunya perlindungan hukum. Sehingga hasil kreativitas dan produk kita tidak dapat dicontohkan oleh orang lain," Jelasnya.
Selanjutnya dalam Beranda Kreatif suasana semarak Kemerdekaan Republik Indonesia ke -77 tahun begitu terasa.
Selain para pengunjung berpakaian nuansa merah putih, ajang yang digelar untuk membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif serta pengembangan UMKM di Kota Medan ini juga diisi dengan Fashion Show Kemerdekaan yang diikuti Sekcam dan Lurah se-Kota Medan.
Disamping itu, di ketika dimulainya kegiatan Beranda Kreatif para pengunjung bersama-sama menyanyikan lagu Padamu Negeri yang dilanjutkan dengan pembacaan puisi yang berjudul Medan 1945.
Puisi yang dibacakan seniman Teja Purnama ini menceritakan awal mula pecahnya perang Medan Area.
Kemudian berbagai penampilan kesenian dan atraksi juga turut memeriahkan dan menghibur masyarakat Kota Medan yang hadir dalam Beranda Kreatif.
*
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sebanyak-71-pelaku-Ekonomi-Kreatif-dan-UMKM.jpg)