Berita Medan

PELAKU Perampokan dan Rudapaksa Ibu Muda di Percut Seituan Sempat Terekam CCTV, Begini Ciri-cirinya

Setelah berhasil masuk ke areal dapur, pelaku yang mengenakan jaket hitam dan celana pendek itu langsung menuju ke arah ruang tamu.

Editor: Ayu Prasandi
HO
Tangkap layar aksi pelaku yang Rampok dan Rudapaksa Ibu Muda di Kecamatan Percut Seituan. (Ho) 

Kejadian tersebut terjadi, pada Sabtu (6/8/2022) sekira pukul 03.00 WIB.

IBU muda dirampok dan dirudapaksa - Korban saat menceritakan kejadian yang dialaminya, Rabu (10/8/2022).
IBU muda dirampok dan dirudapaksa - Korban saat menceritakan kejadian yang dialaminya, Rabu (10/8/2022). (TRIBUN-MEDAN/ALFIANSYAH)

Saat itu, wanita dua anak ini sedang tidur sendiri di dalam rumah.

Sementara, suami dan dua anaknya sedang tidak berada di rumah.

Pelaku yang berhasil masuk ke dalam, langsung merampas harta benda korban dan juga satu unit sepeda motor Scoopy.

Tidak hanya itu, korban diseret ke dalam kamar mandi dan Dirudaksa oleh pelaku.

Usai di rudapaksa, pelaku kemudian mengikat tangan, kaki dan mulut korban. Lalu korban ditinggal di dalam kamar mandi.

Setelah itu, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor korban dan membawa sejumlah barang berharga milik korban.

Menurut korban, DS. Ia sempat melihat pelaku, namun karena kondisi sedang gelap dirinya mengaku tidak terlalu tanda dengan wajah pelaku.

"Kalau wajahnya kurang tahu, dia makai jaket warna hitam, pakai masker, pakai topi jaketnya itu. Jadi nggak nampak, kalau celana dia makai celana pendek, badannya nggak terlalu tinggi 160 cm. Masih muda, umur kira-kira di bawah 25 tahun," bebernya.

DS mengungkapkan, waktu kejadian dirinya yang saat itu sedang sendirian di rumah sempat ingin melihat wajah pelaku.

Tangkap layar aksi pelaku yang Rampok dan Rudapaksa Ibu Muda di Kecamatan Percut Seituan. (Ho)
Tangkap layar aksi pelaku yang Rampok dan Rudapaksa Ibu Muda di Kecamatan Percut Seituan. (Ho) (HO)

Tetapi, pelaku mengancam korban untuk tidak melihat wajahnya.

"Nggak ada (lihat wajahnya), karena gelap. Kalau dilihat wajahnya langsung ditodong pisaunya, kalau melihat wajah nya saya diancam akan di congkel mata, jadi mejamkan mata saja, takut," ungkapnya.

Lalu, setelah kejadian ia pun melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Medan. Selang beberapa hari, ia didatangi oleh petugas kepolisian.

Saat itu, polisi menunjukkan beberapa foto terduga pelaku, dan ada satu foto pelaku yang seperti dikenali oleh korban.

"Ada satu foto, alisnya itu hampir mirip dengan pelaku. Kan waktu malam itu, pelaku pakai senter mancis jadi agak nampaklah alisnya," pungkasnya.

(cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved