Berita Sumut
Lompat Dari Mobil Tahanan Kejari Asahan, Indra Saragih Tinggalkan Rekannya, Kini Jadi Buronan
Muhammad Indra Saragih kabur dari pengawasan dan pengawal tahanan Kejari Asahan pada Kamis (4/8/2022).
Penulis: Alif Al Qadri Harahap |
TRIBUN-MEDAN.com, ASAHAN - Muhammad Indra Saragih (31) warga Jalan Suka Makmur, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan berhasil kabur saat akan dititipkan jaksa dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Asahan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhan Ruku, Kabupaten Batubara.
Muhammad Indra Saragih kabur dari pengawasan dan pengawal tahanan Kejari Asahan pada Kamis (4/8/2022).
Kasintel Kejari Asahan, Josron Malau menjelaskan kronologi kaburnya Muhammad Indra Saragih
Tersangka kasus pencurian itu disebut kabur dengan cara melompat dari mobil tahanan Kejari Asahan saat tiba di halaman Lapas Labuhan Ruku, Batubara.
Baca juga: GAWAT, Tahanan Kejari Asahan Berhasil Kabur Saat Mau Diserahkan ke Lapas, Ini Identitas dan Kasusnya
"Awalnya, ada tiga orang tahanan yang akan dibawa ke Lapas Labuhan Ruku. Namun, setelah sampai di halaman Lapas, salah seorang tahanan bernama Indra melompat dan melarikan diri," kata Josron, Jumat (5/8/2022).
Kata Josron, petugas pengawal tahanan sempat melakukan pengejaran, namun tersangka tak mampu dikejar.
Sehingga kini menjadi buronan Polres Batubara.
"Kami telah berkordinasi dengan pihak Polres Batubara atas kejadian ini dan bekerja sama akan mencari tahanan yang kabur," kata Malau.
Dijelaskan Josron, Indra merupakan seorang tahanan kasus pencurian yang dilakukan di Desa Tunggul 45, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan.
Baca juga: Mencurigakan, Tahanan Kejari Asahan Bisa Lari di Halaman Lapas Ketika Hendak Dititipkan
Muhammad Indra Saragih melakukan penjambretan dengan seorang temannya pada 7 Juni 2022 lalu.
"Tersangka yang kabur ini satu berkas dengan temannya Nur Andri Nasution, dan berencana akan disidangkan," katanya.
(cr2/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mu-Indra-saragih.jpg)